Incar Pasar Milenial, PIK 2 Kedepankan Konsep Wellness Lifestyle

Jakarta – Seiring dengan pesatnya pertumbuhan penduduk di kawasan PIK, Agung Sedayu Group dan Salim Group sebagai pengembang kawasan Pantai Indah Kapuk 2 (PIK 2) gencar membuka berbagai area proyek residensial baru. Dengan pangsa pasar generasi milenial dan keluarga muda, tentunya kenyamanan dan modernisasi menjadi faktor penting dalam memilih sebuah hunian.

Konsep wellness lifestyle juga merupakan suatu pertimbangan khusus di mana kehadiran suatu instansi kesehatan di tengah-tengah komunitas tentunya sangat diperlukan. Berlandaskan komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik serta menunjang kenyamanan bagi masyarakat, Agung Sedayu Group dan Salim Group akan menghadirkan RS Hermina yang berlokasi di PIK 2. Kerjasama ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap visi Presiden Jokowi untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Tanah Air.

“Kami, selaku pihak manajemen, meyakini bahwa kehadiran RS Hermina akan membawa nilai tambah pada Kawasan PIK 2 secara khususnya dan bagi masyarakat sekitar secara umumnya. Kehadiran ini sudah sangat ditunggu-tunggu dan membawa manfaat terutama karena RS Hermina PIK 2 membawa konsep wellbeing atau wellness yang belum ada sebelumnya,” ujar Direktur Investor Relations dari Agung Sedayu Group, Soesilawati dalam keterangannya di Jakarta.

PIK 2 melakukan kerja sama dengan RS Hermina sebagai salah satu jaringan rumah sakit umum terbesar di Indonesia dengan pengalaman selama 37 tahun. Saat ini, RS Hermina sudah tersebar di beberapa wilayah Indonesia sebanyak 44 rumah sakit dan untuk cabang baru di Jalan Osaka Boulevard PIK 2 ini akan menjadi medical center yang modern dengan total luas lahan kurang lebih mencapai 1,1ha. Lokasi RS Hermina PIK 2 yang berdekatan dengan Osaka Riverview Apartment dan Osaka Residences tentunya juga menjadi kenyamanan extra bagi para penghuni apartemen dan perumahan.

Yulisar Khiat selaku Direktur PT Medikaloka Hermina Tbk dan PT Medikaloka PIK 2 mengatakan, bahwa pembangunan RS Hermina PIK 2 akan dimulai segera seiring pembangunan jalan tol dengan target operasional pada awal tahun 2024 mendatang. “Dengan lokasi tanah yang strategis, luas yang memenuhi standar Hermina dan adanya akses tol, maka masyarakat luar juga bisa dengan mudah datang ke RS Hermina PIK 2,” ungkapnya.

Saat ini, pihak RS Hermina telah membuat rencana untuk membuka fasilitas rumah sakit umum untuk RS Hermina PIK 2 dengan berbagai layanan spesialisasi dan testing center menggunakan teknologi mutakhir serta perawatan yang lebih komprehensif secara optimal dan profesional, dengan layanan unggulan oncology, pediatric, urology, pain clinic, pelayanan jantung terpadu, IVF center dan emergency center.

Khusus di RS Hermina PIK 2, rumah sakit pertama yang akan dibangun adalah tipe C dengan kapasitas 100 tempat tidur. Sampai hari ini, lebih dari 30 dokter sudah tergabung sebagai healthcare provider dan pemegang saham. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

9 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

9 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

10 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

11 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

12 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

12 hours ago