Jakarta – Pluang PG Berjangka (Pluang) menerbitkan produk investasi micro e-mini S&P 500 index futures. Produk ini diciptakan untuk menyasar masyarakat yang melek digital terutama milenial dimana nantinya produk ini bisa dilaksanakan dalam tiga langkah simpel melalui aplikasi Pluang.
“Bagi Pluang, tujuan diluncurkannya produk ini adalah membuka akses lebih luas kepada masyarakat Indonesia terhadap produk keuangan mancanegara, dengan mudah, aman, dan terjangkau. Setelah sebelumnya Pluang sukses meluncurkan produk tabungan Emas Digital” ujar Claudia Kolonas, co-founder Pluang melalui video conference di Jakarta, Selasa 29 September 2020.
Claudia mengatakan, potensi milenial untuk melek keuangan masih sangat tinggi, oleh karena itu pihaknya fokus menggarap segmen tersebut. Terlebih Pluang telah lebih dulu mengeluarkan produk sebelumnya yakni investasi emas. “Tentunya nasabah saat ini nyaman dengan produk emas kami. Namun saat ini kami ingin masuk ke segmen milenial tidak hanya emas tapi indeks,” tambahnya.
Claudia menambahkan, Pluang S&P 500 merupakan produk berjangka yang ditransaksikan pada bursa Chicago Mercantile Exchange, bursa berjangka terbesar di dunia. Dimana selama 10 tahun terakhir, saham AS telah berkinerja kuat sebagaimana yang ditunjukkan oleh indeks S&P 500.
Selain itu, Claudia menjelaskan, hanya perusahaan terpilih dan memenuhi syarat yang dapat masuk ke dalam indeks ini. Pada umumnya perusahaan-perusahaan tersebut harus memenuhi beberapa kualifikasi, seperti memiliki kantor pusat yang berlokasi di AS, melaporkan laba positif selama empat triwulan terakhir, memiliki kapitalisasi pasar sama dengan atau lebih dari US$3,7 Miliar, serta telah IPO atau menjadi perusahaan publik selama minimal satu tahun.
Dirinya menjelaskan, produk Micro E-Mini S&P 500 Index Future cocok untuk investasi jangka panjang. Jadi selain memiliki profil risiko sedang hingga tinggi, produk ini juga direkomendasikan untuk investor yang telah memiliki pengalaman investasi.
Claudia juga memastikan produk investasi miliknya aman dimana Pluang by PG Berjangka memiliki izin Penyaluran Amanat Nasabah ke Bursa Luar Negeri (PALN) oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI). Dimana PALN adalah kegiatan penawaran Kontrak dan menyalurkan Amanat Nasabah untuk Kontrak tersebut dengan menggunakan sistem yang disediakan oleh Bursa.
“Pada prosesnya, dana yang kami terima untuk pembelian Pluang S&P 500 (Micro E-Mini S&P 500 Index Future) akan langsung diteruskan ke akun segregate PG Berjangka, dan kemudian kepada PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) sehingga transaksi nasabah aman dan terjangkau,” tambah Claudia.
Tidak hanya aman dan terjangkau, Pluang juga memberikan satu lagi kelebihan yang paling dibutuhkan masyarakat di era digital ini yakni kepraktisan. Di aplikasi Pluang, proses investasi micro e-mini S&P 500 futures dapat dilakukan dengan mudah, hanya dalam 3 ketukan. Penjualan dan penarikan dana juga dapat dilakukan secara realtime. Dimana artinya, tidak ada penundaan dalam mencairkan dana.
Sebagai informasi saja, Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat data kelompok investor di Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga Agustus 2020 didominasi oleh investor usia di bawah 30 tahun, dengan porsi 46,14 persen dari jumlah total. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta - Bank DBS Indonesia mencatatkan penurunan laba di September 2024 (triwulan III 2024). Laba… Read More
Jakarta - Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Jumat, 15 November 2024,… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, 15 November 2024, masih ditutup… Read More
Jakarta - PT Prudential Life Assurance atau Prudential Indonesia mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III-2024.… Read More
Jakarta - Di era digital, keinginan untuk mencapai kebebasan finansial pada usia muda semakin kuat,… Read More
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks pembangunan manusia (IPM) mencapai 75,08 atau dalam… Read More