News Update

Imunisasi Tidak Hanya Untuk Anak-Anak

Jakarta – Imunisasi picu pembentukan kekebalan (imunitas) tubuh. Oleh sebab itu imunisasi penting agar kita, keluarga, dan masyarakat dapat terhindar dari penyakit menular.

Seperti diketahui, Imunisasi yaitu proses yang membuat tubuh manusia terlindung dari suatu penyakit melalui proses vaksinasi.

Namun,  pertanyaannya, apakah imunisasi hanya untuk anak-anak saja?

Mengutip situs satgas penanganan Covid19, orang dewasa ternyata juga perlu imunisasi. Rekomendasi vaksin untuk anak sendiri telah diatur oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia dan Kementerian Kesehatan, yang terdiri dari imunisasi dasar dan imunisasi tambahan yang semuanya penting untuk dilengkapi.

Lalu, apa saja vaksin yang dibutuhkan orang dewasa? Rekomendasi vaksin untuk dewasa sudah ditetapkan oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia.

Untuk orang dewasa di Indonesia, direkomendasikan 15 jenis vaksin sesuai dengan usia dan kondisinya. Contohnya, vaksin influenza yang direkomendasikan di masa pandemi karena memberikan efek protektif terhadap penyakit COVID-19.

Namun vaksin ada yang cukup diberikan sekali seumur hidup dan ada yang perlu dilakukan secara berkala seperti vaksin influenza untuk mencegah flu yang direkomendasikan dilakukan setiap tahun.

Cari tahu lebih lanjut rekomendasi vaksin yang diperlukan dengan berkonsultasi pada layanan kesehatan.

Vaksin yang sudah diproduksi massal sendiri melewati proses panjang dan harus penuhi syarat utama, yaitu aman, ampuh, stabil, dan efisien dari segi biaya.

Apalagi di Indonesia, ada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang melakukan pengawasan ketat terkait produksi vaksin sampai dinyatakan aman, dan imunisasi dilakukan kepada masyarakat luas.

BPOM sendiri berkomitmen melindungi kesehatan masyarakat, antara lain dengan memastikan agar standar dan persyaratan terpenuhi untuk menjamin keamanan, khasiat, dan mutu obat dan vaksin. 

Setiap tahapan pengembangan obat dan vaksin diawasi dengan ketat, termasuk dengan melibatkan Tim Ahli/Komite Nasional Penilai Obat yang terdiri dari: tim ahli farmakologi, klinisi multidisiplin ilmu, kebijakan publik di bidang regulasi obat dari Perguruan Tinggi, dan pihak internal BPOM, dalam penilaian khasiat, keamanan dan mutu. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Ini Dia Komitmen OJK untuk Stabilitas Sektor Jasa Keuangan

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berkomitmen untuk menjaga stabilitas sektor jasa keuangan dan… Read More

15 mins ago

Sri Mulyani Perpanjang Insentif PPN 100 Persen untuk Sektor Perumahan

Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan akan melanjutkan insentif pajak pertambahan nilai (PPN) 100 persen untuk sektor… Read More

32 mins ago

Hari Asuransi

Ketua Panitia Hari Asuransi 2024, Ronny Iskandar, menyampaikan “Tema dan tagline inidiangkat untuk menekankan pentingnya… Read More

35 mins ago

Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Pelonggaran Kebijakan Moneter, Ini Faktor Pendukungnya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut stabilitas sektor jasa keuangan nasional saat ini masih… Read More

56 mins ago

BI Buka Peluang Pangkas Suku Bunga Acuan di Penghujung 2024

Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan ruang penurunan suku bunga acuan atau BI Rate… Read More

1 hour ago

Sri Mulyani Klaim Rupiah Menguat di Kuartal III 2024, Ungguli Korsel

Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan nilai tukar rupiah pada kuartal III… Read More

2 hours ago