Jakarta – International Monetary Fund (IMF) memproyeksikan tingkat inflasi Indonesia akan stabil berada di level 2,3 persen hingga akhir tahun 2024.
Adapun dalam World Economic Outlook edisi Oktober 2024 yang di terbitkan IMF inflasi Indonesia di tahun 2025 diramal di level 2,5 persen.
Sementara itu, untuk tingkat inflasi global diproyeksikan mencapai 3,5 persen pada akhir tahun 2025, di bawah tingkat rata-rata 3,6 persen pada tahun 2000 dan 2019.
Baca juga: Siap-siap! Airlangga Bakal Sanksi Pemda yang Terindikasi Manipulasi Data Inflasi
Di samping itu, pertumbuhan ekonomi global diproyeksikan akan tetap stabil pada 3,2 persen pada tahun 2024 dan 2025.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan ketidakpastian pasar keuangan global mereda didukung pelonggaran kebijakan moneter beberapa negara utama merespons tekanan inflasi yang melambat.
“Inflasi Amerika Serikat (AS) diperkirakan semakin mendekati sasaran sebesar 2 persen yoy di tengah masih lambatnya pertumbuhan ekonomi dan tingginya angka pengangguran,” kata Sri Mulyani dalam KSSK Oktober 2024.
Baca juga: Inflasi Terkendali, Pemerintah Fokus Jaga Daya Saing Industri Padat Karya
Adapun, Bank Indonesia (BI) terus berkomitmen memperkuat efektivitas kebijakan moneter guna menjaga inflasi tahun 2024 dan 2025 terkendali dalam sasaran 2,5±1 persen, dengan tetap mendukung upaya penguatan pertumbuhan ekonomi.
Dimana Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) tercatat rendah di seluruh komponen sehingga mencapai 1,84 persen yoy pada September 2024. Inflasi inti tercatat sebesar 2,09 persen yoy, sementara inflasi volatile food (VF) terus menurun menjadi 1,43 persen yoy. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta - PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp158,60… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan tegas melaksanakan langkah-langkah pengawasan secara ketat terhadap PT… Read More
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (22/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - Rupiah berpeluang masih melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akibat ketegangan geopolitik Ukraina dan Rusia… Read More
Jakarta - Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Jumat, 22 November… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More