Jakarta – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berpartisipasi dalam acara Indonesia Fintech Festival and Conference (IFFC) 2016 yang digelar Otoritas Jasa Keuangan dan Kamar Dagang Indonesia (KADIN). Hal ini menjadi salah satu bentuk komitmen BCA dalam menghadirkan iovasi teknologi terbaru di era digitalisasi saat ini.
IIFC akan menjembatani semua stakeholder di industri FinTech, mulai dari regulator, institusi keuangan swasta, investor, startup, inkubator, asosiasi industri dan juga dari kalangan akademis. Rangkaian acara Indonesia Fintech Festival 2016 terdiri dari Startup Competition, Startup Coaching, Startup Speed Dating, dan konferensi yang akan dihadiri oleh kementerian-kementerian terkait, pengambil keputusan di korporasi perbankan dan keuangan, dan para inovator di industri FinTech.
Wakil Presiden Direktur BCA, Armand W. Hartono mengatakan, BCA memilih untuk mendorong berbagai inovasi teknologi informasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Di samping itu, BCA terus berinovasi menghadirkan pelayanan yang prima dan senantiasa memberikan nilai tambah kepada masyarakat melalui solusi perbankan berbasis digital. Perseroan juga berkomitmen mendukung tumbuh kembang aplikasi teknologi informasi melalui hadirnya innovator-inovator digital di dalam negeri.
Komitmen ini ditujukkan salah satunya dengan menggelar Financial Technology Hackathon (Finhacks) 2016 #HackbyTheBeach. Finhacks adalah serangkaian acara kolaborasi BCA dengan industri dan pengembang aplikasi, mulai dari diskusi, workshop hingga hackathon yang melibatkan perbankan, media, komunitas IT, pengembang, para pakar, hingga pemain di bidang e-commerce untuk bersama-sama membangun inovasi sistem pembayaran digital di Indonesia.
“Melalui acara ini, kami ingin merangsang ide, kreativitas, dan inovasi dari para developer atau masyarakat luas untuk menciptakan sistem pembayaran masa depan dengan cara berinteraksi dengan sistem BCA. Komitmen ini akan kami teruskan karena sejalan dengan misi perseroan yang ingin senantiasa hadir memenuhi kebutuhan nasabah di era e-commerce,” ujar Armand.
Finhacks BCA 2016 diikuti 59 tim dan setelah melalui berbagai seleksi menghasilkan 3 ide aplikasi terbaik. “Dewan juri menetapkan Fariz Tadjoedin dengan aplikasi Chatbanking sebagai juara pertama, Ambisnis.com dengan aplikasi Guebayar sebagai juara kedua, dan Atom dengan aplikasi Instapay sebagai juara ketiga,” lanjut Armand dalam salah satu sesi seminar IFFC 2016.(*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More