Categories: Keuangan

IHSG Tertekan, Mandiri Tunas Finance Tetap Terbitkan Obligasi

Kendati saat ini pasar modal dalam situasi tertekan, namun penerbitan obligasi dinilai masih memiliki prospek yang baik. Rezkiana Nisaputra

Jakarta – Guna mendorong bisnis pembiayaannya, PT Mandiri Tunas Finance (MTF) mengaku, berencana untuk menerbitkan surat utang atau obligasi sebanyak-banyaknya Rp1 triliun di Semester II tahun ini.

Demikian pernyataan tersebut seperti disampaikn Direktur Keuangan PT Mandiri Tunas Finance, Ade Cahyo di Jakarta, Rabu, 12 Agustus 2015. Menurutnya, pihaknya telah mendapatkan persetujuan untuk dapat menerbitakan penawaran umum berkelanjutan (PUB) mencapai Rp2 triliun.

“Jadi Rp2 triliun untuk diterbitkan sewaktu-waktu. Itu PUB sampe 2 tahun (jangka waktu). Kalau market bagus, ada demand kita akan terbitkan Rp500 miliar-Rp1 triliun di semester II ini. Karena, pengalaman kita, ada demand bagus tapi kita tidak punya PUBnya, habis,” ujarnya.

Menurutnya, meski saat ini pasar modal dalam situasi tertekan, namun kata dia,
beberapa waktu lalu ada investor yang ingin berinvestasi obligasi. Dia mengungkapkan, saat itu MTF tidak memiliki ruang untuk menampung. Sehingga, penerbitan obligasi dinilai masih memiliki prospek yang baik.

“Pengalaman kita ada demand bagus tapi kita tidak punya PUB nya, habis. Ada calon investor yang biasanya dibawa dari Mandiri Sekuritas cari obligasi. Jadi kalo ada private buyer yang tertarik kita akan terbitkan. Private buyer kemarin dari lokal. Karena ada investor yang ingin punya portofolio merata di banking, dan multifnance,” tukasnya.

Keputusan ini diambil karena bunga obligasi lebih rendah dibandingkan pinjaman perbankan. “Kita lihat, pertimbangan di compare dengan bunga bank, obligasi itu 9,75%, bank rata-rata 11%-11,5% bilateral loan untuk modal kerja biasanya begitu. Jadi kalau masih menarik obligasi kita tertarik sih,” ucap Ade.

Lebih lanjut dia menjelaskan, sebagian besar atau sekitar 70%-80% dana untuk melakukan pembiayaan MTF, diperoleh dari Bank Mandiri. Sementra sisanya, diperoleh dari pinjaman perbankan diluar Bank Mandiri dan obligasi. (*) @rezki_saputra

Apriyani

Recent Posts

Banyak Fitur dan Program Khusus, BYOND by BSI Raih Respons Positif Pasar

Jakarta – Super App terbaru dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), yaitu BYOND by… Read More

16 hours ago

Pekan Kedua November, Aliran Modal Asing Keluar Indonesia Sentuh Rp7,42 Triliun

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan aliran modal asing keluar (capital outflow) dari Indonesia pada pekan kedua… Read More

18 hours ago

IHSG Sepekan Turun 1,73 Persen, Kapitalisasi Pasar Bursa jadi Rp12.063

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan bahwa data perdagangan saham pada pekan 11… Read More

20 hours ago

Top! Baru Setahun, Allianz Syariah Sudah jadi Market Leader

Jakarta – Kinerja PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia atau Allianz Syariah tetap moncer di… Read More

23 hours ago

BPR Syariah BDS Serahkan Cash Waqf Linked Deposit Rp111 Juta ke Warga Yogyakarta

Jakarta - PT BPR Syariah BDS berkomitmen untuk memberikan pelbagai dampak positif bagi nasabahnya di Yogyakarta dan… Read More

1 day ago

Antusiasme Mahasiswa Udayana Sambut Gelaran Literasi Keuangan Infobank

Denpasar--Infobank Digital kembali menggelar kegiatan literasi keuangan. Infobank Financial & Digital Literacy Road Show 2024… Read More

2 days ago