Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Sesi I, Jumat, 7 April 2017 ditutup IHSG melemah 34,941 poin atau 0,62% ke level 5.645,29.
Aksi jual saham unggulan jadi salah satu pemicunya. Hal tersebut bisa dilihat dari posisi Indeks LQ45 siang ini yang melemah cukup dalam yakni 7,78 poin atau 0,82% ke level 937,17.
Dengan kondisi tersebut, IHSG punya peluang kecil untuk bisa menguat hari ini, ditambah belum maraknya sentimen positif yang muncul di pasar.
Jika pun aksi beli kembali marak terjadi di sesi II nanti, IHSG kemungkinan akan relatif flat atau terkoreksi tipis.
Mengutip riset Samuel Sekuritas, harga minyak ditutup melemah ke level USD54,8/barrel setelah Presiden Donald Trump menyatakan sedang menyiapkan kebijakan yang memberikan peluang perusahaan minyak untuk eksplorasi lepas pantai, sebelumnya kebijakan eksplorasi lepas pantai dibatasi di masa pemerintahan Barrack Obama.
Sementara harga batubara kembali menguat ke USD88,6/ton, melanjutkan rally penguatan dalam sepekan terakhir.
Perdagangan saham hari ini sendiri berjalan moderat, dengan frekuensi transaksi sebanyak 143.907 kali dengan volume 4,734 miliar lembar saham senilai Rp3,588 triliun. Sebanyak 106 saham naik, 171 turun, dan 100 saham stagnan.
Bursa Asia sendiri tercatat bergerak mixed. Dimana Indeks Nikkei 225 naik 119,87 poin (0,64%) ke level 18.716,93.Indeks Hang Seng melemah 136,61 poin (0,56%) ke level 24.137,11.Indeks Komposit Shanghai menguat 8,09 poin (0,25%) ke level 3.289,09.Indeks Straits Times turun 18,68 poin (0,59%) ke level 3.156,91. (*)
Jakarta - Karcher Indonesia menghadirkan solusi kebersihan rumah tangga dalam ajang Big Bang Festival 2024,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus berkomitmen untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat sesuai program yang dicanangkan… Read More
Jakarta – Pemerintah menetapkan target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp300 triliun untuk 2025. Hal ini ditetapkan dengan… Read More
Jakarta - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Komisaris PT PLN (Persero), Aminuddin… Read More
Jakarta - Pengamat Ekonomi Bisnis Acuviarta Kartabi menyatakan optimisme kinerja PT Pertamina (Persero) yang tidak… Read More
Jakarta – PT Bank Pembangunan Daerah Banten (Perseroda) Tbk atau Bank Banten optimistis menutup 2024… Read More