Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 7,35 poin atau 0,13% ke 5.478,03 pada perdagangan Rabu, 11 November 2016. Sementara indeks LQ45 juga dibuka naik 1,85 poin atau 0,20% ke level 936.70.
Penguatan ini sejalan dengan bursa global, dimana Bursa AS dan Bursa Eropa pada perdagangan tadi malam ditutup menguat.
Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia, saat ini fokus investor masih tertuju dari hasil pemilihan presiden AS.
Investor secara umum memandang kemenangan Clinton merupakan hasil yang lebih baik dan lebih stabil untuk pasar.
Harga minyak dunia sendiri turut terkerek naik, di tengah berlangsungya pilpres AS.
Pagi ini, bursa utama regional Asia juga dibuka menguat dimana Nikkei 225 dibuka positif, seiring dengan pelemahan nilai tukar Yen.
Dengan kondisi tersebut, hari ini IHSG diperkirakan menguat di tengah sentimen global yang positif. Namun para pelaku pasar masih wait and see di tengah keputusan hasil dari pilpres AS. (*) Dwitya Putra
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting IHSG ditutup naik 1,25 persen ke level 8.644 pada perdagangan 29 Desember 2025.… Read More
Poin Penting INDEF menilai pertumbuhan ekonomi 6 persen hanya bisa dicapai jika kredit perbankan naik… Read More
Poin Penting INDEF menilai pertumbuhan ekonomi pascapandemi belum diikuti perbaikan upah riil. Meski pengangguran turun,… Read More
Poin Penting INDEF mendorong investasi, ekspor, dan belanja pemerintah sebagai motor baru pertumbuhan ekonomi. Target… Read More
Poin Penting IHSG sesi I menguat 0,87 persen ke level 8.612,47 dengan nilai transaksi mencapai… Read More
Poin Penting Rupiah dibuka melemah 0,16 persen ke level Rp16.772 per dolar AS pada awal… Read More