Ilustrasi: Pergerakan pasar saham/istimewa
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (13/9) ditutup turun ke level 7.795,59 atau melemah tipis sebesar 0,03 persen dari dibuka pada level 7.798,15.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 16,06 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 636 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp21,79 triliun.
Kemudian, tercatat terdapat 284 saham terkoreksi, sebanyak 253 saham menguat dan sebanyak 248 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: Tren IPO di Dunia Turun, Bos BEI Ungkap Biang Keroknya
Lalu, mayoritas sektor mengalami pelemahan, dengan sektor non-siklikal melemah 0,96 persen, sektor keuangan turun 0,62 persen, sektor energi melemah 0,48 persen, sektor properti turun 0,16 persen, sektor industrial merosot 0,12 persen, dan sektor bahan baku turun 0,05 persen.
Sedangkan, sisanya mengalami penguatan, dengan sektor teknologi meningkat 5,72 persen, sektor siklikal naik 0,35 persen, sektor kesehatan meningkat 0,31 persen, sektor transportasi naik 0,19 persen, dan sektor infrastruktur menguat 0,13 persen.
Baca juga: Awal September 2024, Saham TUGU Getol Diborong Asing
Adapun, indeks-indeks bursa Asia bergerak variatif, di mana Hang Seng Index Hong Kong menguat 1,13 persen, Shanghai Composite Index Shanghai naik 0,05 persen, dan Straits Times Index Singapore meningkat sebesar 0,22 persen.
Sementara sisanya melemah, di mana Nikkei 225 Index Tokyo turun 0,63 persen dan Indonesia LQ45 Index Jakarta melemah 0,25 persen. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More