IHSG Sesi I Lanjut Melemah 1,66 Persen di Tengah Penguatan Bursa Asia

IHSG Sesi I Lanjut Melemah 1,66 Persen di Tengah Penguatan Bursa Asia

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, 10 Februari 2025, ditutup dengan melanjutkan pelemahannya ke level 6.630,65 atau terkoreksi 1,66 persen setelah dibuka di level 6.742,57.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 9,58 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 752 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp5,93 triliun. 

Kemudian, tercatat terdapat 401 saham terkoreksi, sebanyak 200 saham menguat dan sebanyak 187 saham tetap tidak berubah.

Baca juga: Awal Pekan, IHSG Masih Dibuka Melemah ke Posisi 6.702

Selanjutnya, hampir seluruh sektor turut mengalami pelemahan, dengan sektor energi turun paling dalam 2,99 persen, sektor infrastruktur melemah 2,10 persen, sektor properti merosot 1,50 persen, sektor industrial melemah 1,47 persen, dan sektor keuangan turun 1,16 persen.

Serta, sektor siklikal merosot 0,51 persen, sektor transportasi turun 0,47 persen, sektor bahan baku melemah 0,32 persen, sektor teknologi merosot 0,15 persen, dan sektor kesehatan turun 0,08 persen.

Sementara itu, hanya sektor non-siklikal yang mengalami penguatan sebanyak 0,67 persen, didukung oleh kenaikan saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) sebanyak 8,07 persen.

Baca juga: IHSG Berpeluang Menguat, 4 Saham Ini Direkomendasikan

Adapun indeks-indeks bursa Asia kompak menguat, dengan Hang Seng Index Hong Kong naik 1,64 persen, Shanghai Composite Index Shanghai meningkat 0,37 persen, dan Nikkei 225 Index Tokyo menguat 0,18 persen. (*)

Editor: Yulian Saputra

Related Posts

Top News

News Update