Ilustrasi papan layar pergerakan saham IHSG. (Foto: Istimewa)
Poin Penting
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I, Senin, 15 Desember 2025, kembali ditutup menguat ke level 8.709,43 dari posisi 8.660,49 atau naik 0,57 persen.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 36,27 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 2,24 juta kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp19,46 triliun.
Kemudian, tercatat terdapat 291 saham terkoreksi, sebanyak 358 saham menguat dan sebanyak 148 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: IHSG Pagi Ini Dibuka Semringah ke Posisi 8.681
Lebih lanjut, mayoritas sektor juga ditutup menguat, antara lain, sektor kesehatan naik 3,79 persen, sektor keuangan meningkat 1,45 persen, sektor bahan baku menguat 1,28 persen, sektor siklikal naik 1,17 persen.
Selain itu, sektor industrial meningkat 0,89 persen, sektor transportasi menguat 0,42 persen, dan sektor non-siklikal naik 0,38 persen.
Sementara itu, sektor lainnya mengalami pelemahan, yakni sektor properti turun 0,72 persen, sektor teknologi melemah 0,68 persen, sektor energi merosot 0,39 persen, dan sektor infrastruktur turun 0,34 persen.
Baca juga: IHSG Rawan Terkoreksi di Awal Pekan, Analis Rekomendasikan 4 Saham Ini
Adapun, indeks-indeks bursa Asia juga justru kompak melemah, dengan Nikkei 225 Index Tokyo turun 1,17 persen, Shanghai Composite Index Shanghai merosot 0,11 persen, dan Hang Seng Index melemah 0,92 persen. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Harga emas Galeri24 dan UBS naik pada 16 Desember 2025, masing-masing menjadi Rp2.501.000… Read More
Poin Penting Rupiah melemah di awal perdagangan dengan dibuka di level Rp16.671 per dolar AS,… Read More
Poin Penting IHSG dibuka menguat 0,52 persen ke level 8.694,66, dengan mayoritas saham bergerak naik… Read More
Oleh Dr. Ir. Osbal Saragi Rumahorbo, M.M.* BANK Rakyat Indonesia (BRI) telah mengarungi gelombang perubahan… Read More
Poin Penting Rekonstruksi pasca-bencana di Sumatra diproyeksi mencapai Rp50 triliun–70 triliun dan berpotensi meningkat karena… Read More
Poin Penting Reliance Sekuritas menyatakan akan mengikuti arahan BEI terkait rencana demutualisasi yang saat ini… Read More