Pekerja sedang melintas di layar perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. (Foto: Erman Subekti)
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (17/3) ditutup dengan melanjutkan pelemahannya ke level 6.450,82 dari dibuka pada level 6.515,63 atau turun 0,99 persen.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 13,54 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 662 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp5,15 triliun.
Kemudian, tercatat terdapat 290 saham terkoreksi, sebanyak 296 saham menguat dan sebanyak 210 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: Cek! Begini Gerak Saham Indeks INFOBANK15 Selama Sepekan
Lebih lanjut, mayoritas sektor mengalami pelemahan, dengan sektor teknologi ambles 11,61 persen, sektor keuangan merosot 1,03 persen, sektor transportasi melemah 0,47 persen, dan sektor siklikal turun 0,37 persen.
Kemudian, sektor industrial melemah 0,31 persen, sektor properti turun 0,29 persen, sektor kesehatan merosot 0,16 persen, dan sektor energi melemah 0,05 persen.
Baca juga: Berikut 5 Saham Penyebab IHSG Loyo dalam Sepekan
Sementara, sektor sisanya mengalami penguatan, dengan sektor bahan baku meningkat 2,22 persen, sektor non-siklikal naik 0,63 persen, dan sektor infrastruktur menguat 0,19 persen.
Adapun, indeks-indeks bursa Asia kompak menguat, dengan Hang Seng Index Hong Kong naik 1,20 persen, Shanghai Composite Index Shanghai meningkat 0,26 persen, dan Nikkei 225 Index Tokyo menguat 1,07 persen. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More
Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More
Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More