Ilustrasi: Pergerakan harga saham. (Foto: Istimewa)
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (22/8) ditutup pada level 7.511,29 atau melemah sebesar 0,57 persen dari dibuka pada level 7.554,59.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 11,07 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 623 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp31,85 triliun.
Kemudian, tercatat terdapat 350 saham terkoreksi, sebanyak 205 saham menguat dan sebanyak 219 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: Sempat Molor, BEI Pastikan Single Stock Futures Meluncur di September 2024
Lalu, mayoritas sektor juga mengalami pelemahan, dengan sektor infrastruktur turun 1,09 persen, sektor transportasi merosot 0,98 persen, sektor siklikal dan sektor teknologi melemah 0,92 persen.
Serta, sektor keuangan turun 0,63 persen, sektor properti melemah 0,54 persen, sektor bahan baku merosot 0,33 persen, sektor non-siklikal turun 0,27 persen, dan sektor energi melemah 0,09 persen.
Sedangkan, sisanya mengalami penguatan yang terlihat dari sektor kesehatan naik 0,12 persen dan sektor industrial menguat 0,11 persen.
Baca juga: Syailendra Capital Nilai Reksa Dana Saham Bakal Diminati Banyak Investor, Ini Alasannya
Adapun, indeks-indeks bursa Asia mayoritas melemah terlihat dari Straits Times Index Singapore melemah 0,27 persen, Shanghai Composite Index Shanghai turun 0,20 persen, dan Indonesia LQ45 Index Jakarta turun 0,73 persen.
Sementara itu, Nikkei 225 Index Tokyo mengalami kenaikan 0,68 persen dan Hang Seng Index Hong Kong melemah 0,64 persen. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More
Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More
Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More
Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More