Pegerakan pasar saham. (Foto: istimewa)
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (26/7) kembali melanjutkan penguatannya ke level 7.277,06 atau meningkat sebesar 0,51 persen dari dibuka pada level 7.240,41.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 7,13 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 490 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp3,86 triliun.
Kemudian, tercatat terdapat 213 saham terkoreksi, sebanyak 314 saham menguat dan sebanyak 245 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: Usai Rilis Kinerja, Begini Pergerakan Saham BBCA dan BBRI
Lalu, mayoritas sektor pun mengalami penguatan, dengan sektor transportasi meningkat 1,08 persen, sektor siklikal naik 1,04 persen, sektor energi menguat 0,97 persen, sektor bahan baku naik 0,59 persen, sektor industrial menguat 0,53 persen.
Serta, sektor non-siklikal naik 0,45 persen, sektor properti meningkat 0,27 persen, sektor keuangan menguat 0,24 persen, dan sektor infrastruktur naik 0,07 persen.
Sedangkan sisanya, mengalami pelemahan, dipimpin oleh sektor teknologi yang merosot 0,63 persen dan sektor kesehatan melemah 0,09 persen.
Baca juga: Harga Saham Tembus Rp10.000, Bos BCA Tegaskan Tak Ada Rencana Stock Split
Adapun, indeks-indeks bursa Asia mayoritas menguat, terlihat dari Hang Seng Index Hong Kong yang naik 0,22 persen, Nikkei 225 Index Tokyo menguat 0,02 persen, Indonesia LQ45 Index Jakarta meningkat 0,45 persen.
Sedangkan, Shanghai Composite Index Shanghai melemah 0,12 persen dan Straits Times Index Singapore turun 0,07 persen. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More
Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More
Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More
Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More