Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Selasa (14/1) ditutup dengan melanjutkan pelemahannya ke level 6.981,47 atau turun 0,50 persen dari dibuka pada level 7.016,87.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 8,85 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 830 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp5,21 triliun.
Kemudian, tercatat terdapat 271 saham terkoreksi, sebanyak 300 saham menguat dan 219 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: Sukses IPO, Harga Saham Bangun Kosambi (CBDK) Sentuh ARA Naik 25 Persen
Meski begitu, mayoritas sektor malah mengalami penguatan, dengan sektor bahan baku naik 1,08 persen, sektor properti meningkat 0,74 persen, sektor energi menguat 0,70 persen, dan sektor transportasi naik 0,68 persen.
Kemudian, sektor teknologi meningkat 0,42 persen, sektor siklikal menguat 0,39 persen, dan sektor infrastruktur naik 0,07 persen.
Baca juga: Harga Saham CBDK, DGWG, dan OBAT Kompak Hijau Usai Melantai di BEI
Sementara, sektor sisanya melemah. Ini terlihat dari sektor keuangan merosot 1,42 persen, sektor industrial turun 0,84 persen, sektor kesehatan merosot 0,53 persen, dan sektor non-siklikal melemah 0,23 persen.
Adapun, indeks-indeks bursa Asia bergerak variatif dengan Shanghai Composite Index Shanghai menguat 2,33 persen dan Hang Seng Index Hong Kong meningkat 1,09 persen. Sedangkan, Nikkei 225 Index Tokyo turun 2,05 persen. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta - Pertamina EP dan SKK Migas menjadi bagian dalam dari upaya pemerintah dalam memulihkan lahan kritis… Read More
Jakarta - PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) pada hari ini (14/1) telah menyelenggarakan Rapat Umum… Read More
Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan Indonesia memiliki cukup 'imun' dalam menghadapi… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) membidik Dana Tabungan Haji sebesar Rp20 triliun pada 2025.… Read More
Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 dapat mencapai… Read More
Jakarta – Pengangkatan Rudi Sutanto menjadi Staf Khusus Menteri Bidang Strategis Komunikasi di Kementerian Komunikasi… Read More