Market Update

IHSG Sesi I Ditutup Merosot 0,73 Persen ke Level 7.518

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Jumat, 1 November 2024, ditutup dengan melanjutkan penguatannya ke level 7.518,99 atau melemah 0,73 persen dari dibuka pada level 7.574,01.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 10,12 saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 696 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp5,18 triliun. 

Kemudian tercatat terdapat 389 saham terkoreksi, sebanyak 173 saham menguat dan sebanyak 213 saham tetap tidak berubah.

Baca juga: Awal November, IHSG Kembali Dibuka Turun ke Level 7.568

Lalu hampir seluruh sektor turut mengalami pelemahan, dengan sektor kesehatan turun 2,55 persen, sektor non-siklikal melemah 2,18 persen, sektor transportasi turun 2,16 persen, sektor bahan baku melemah 1,45 persen, dan sektor industrial merosot 0,79 persen.

Serta sektor energi melemah 0,56 persen, sektor infrastruktur merosot 0,50 persen, sektor siklikal turun 0,56 persen, sektor keuangan merosot 0,45 persen, dan sektor properti melemah 0,37 persen, 

Sementara, hanya sektor teknologi yang mengalami penguatan sebanyak 0,25 persen.

Baca juga: IHSG Ditutup Menguat 0,06 Persen ke Level 7.574

Adapun indeks-indeks bursa Asia mayoritas turun, di mana Indonesia LQ45 Index Jakarta naik sebesar 0,90 persen, indeks Nikkei 225 Index Tokyo yang mengalami pelemahan sebanyak 2,68 persen, Straits Times Index Singapore turun 0,38 persen, dan Shanghai Composite Index Shanghai melemah 0,04 persen. 

Sementara itu, hanya indeks Hang Seng Index Hong Kong yang mengalami kenaikan sebanyak 0,75 persen. (*)

Editor: Yulian Saputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Indonesia Dorong Komitmen Pendanaan Iklim yang Lebih Adil di COP29

Jakarta – Indonesia dan negara berkembang lainnya menuntut komitmen lebih jelas terhadap negara maju terkait… Read More

23 mins ago

Kapal Milik PHE OSES Selamatkan 4 Nelayan yang Terombang-Ambing di Laut Lampung Timur

Jakarta – Kapal Anchor Handling Tug and Supply (AHTS) Harrier milik Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE… Read More

57 mins ago

Bos Bangkok Bank Ungkap Alasan di Balik Akuisisi Permata Bank

Bangkok – Indonesia dianggap sebagai pasar yang menarik bagi banyak investor, khususnya di kawasan Asia… Read More

1 hour ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, BI Siapkan Dua Kebijakan Ini

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mendukung program pembangunan 3 juta rumah Presiden Prabowo Subianto yang… Read More

2 hours ago

Koperasi Konsumen Bank Nagari jadi Role Model Holdingisasi Koperasi

Padang - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono mengapresiasi kinerja Koperasi Konsumen Keluarga Besar (KSUKB)… Read More

3 hours ago

BI Perpanjang Keringanan Bayar Tagihan Kartu Kredit hingga 30 Juni 2025

Jakarta - Bank Indonesia (BI) memperpanjang kebijakan penurunan nilai denda keterlambatan pembayaran kartu kredit hingga… Read More

3 hours ago