Market Update

IHSG Sesi I Ditutup Menguat 0,40 Persen, Sektor Bahan Baku Pimpin Penguatan

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (10/7) kembali ditutup dengan melanjutkan penguatannya sebesar 0,40 persen ke level 7.298,95 dari dibuka pada level 7.269,80.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 14,38 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 650 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp4,69 triliun. 

Kemudian, tercatat terdapat 235 saham terkoreksi, sebanyak 285 saham menguat dan sebanyak 259 saham tetap tidak berubah. 

Baca juga: Morgan Stanley dan HSBC Turunkan Rating Pasar Saham RI, Ini yang Bakal Dilakukan OJK

Lalu, mayoritas sektor pun ditutup dengan mengalami penguatan, dipimpin oleh sektor bahan baku yang meningkat 1,10 persen ditopang oleh kenaikan saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) sebesar 0,37 persen dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) naik 5,26 persen.

Lalu, sektor lain yang mengalami peningkatan adalah sektor infrastruktur naik 0,93 persen, sektor energi naik 0,49 persen, sektor industrial menguat 0,37 persen, sektor properti naik 0,25 persen,

Serta, sektor transportasi meningkat 0,20 persen, sektor non-siklikal naik 0,19 persen, sektor siklikal menguat 0,18 persen, dan sektor kesehatan meningkat 0,11 persen.

Sementara, sektor sisanya mengalami pelemahan, terlihat dari sektor teknologi turun 0,27 persen dan sektor keuangan melemah 0,07 persen.

Baca juga: Usai IPO, Harga Saham LABS Meroket 34,31 Persen

Adapun, indeks-indeks bursa Asia mayoritas menguat, terlihat dari Nikkei 225 Index Tokyo yang naik 0,60 persen, Indonesia Composite Index Jakarta menguat 0,40 persen, Indonesia LQ45 Index Jakarta mengalami penguatan 0,39 persen, dan Straits Times Index Singapore menguat 0,69 persen.

Sementara, Hang Seng Index Hong Kong turun 0,03persen dan Shanghai Composite Index Shanghai melemah 0,49 persen. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Pemerintah Cabut Puluhan Izin Pemanfaatan Hutan, Total Lebih 1 Juta Hektare

Poin Penting Presiden Prabowo memerintahkan penertiban PBPH bermasalah, termasuk verifikasi, audit, dan pencabutan izin perusahaan… Read More

21 mins ago

Garudafood Dorong Kesejahteraan Petani Kacang Tanah di Gorontalo

Poin Penting Garudafood dan Pemkab Gorontalo menandatangani MoU untuk pengembangan pertanian kacang tanah Rachmat Gobel… Read More

48 mins ago

Pemerintah Relaksasi KUR Debitur Terdampak Bencana Sumatra, Begini Ketentuannya

Poin Penting Pemerintah memperluas relaksasi KUR bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumatra Utara, dan… Read More

2 hours ago

BRI Lakukan Rebranding Menjadi Bank Universal, Ada Pergeseran Fokus Bisnis?

Poin Penting BRI rebranding jadi bank universal disertai transformasi bisnis dan budaya kerja. UMKM tetap… Read More

2 hours ago

OJK Cabut Izin Usaha BPR Bumi Pendawa Raharja Cianjur, Ini Alasan dan Kronologinya

Poin Penting OJK resmi mencabut izin usaha BPR Bumi Pendawa Raharja di Cianjur karena bank… Read More

3 hours ago

BSI Siapkan Uang Tunai Rp15,49 Triliun untuk Kebutuhan Nataru 2025

Poin Penting BSI siapkan uang tunai Rp15,49 triliun untuk memenuhi kebutuhan transaksi nasabah selama periode… Read More

3 hours ago