Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (23/10) ditutup merosot ke level 7.777,96 dari level 7.788,98 atau melemah 0,14 persen.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 23,05 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 856 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp9,29 triliun.
Kemudian, tercatat terdapat 317 saham terkoreksi, sebanyak 235 saham menguat dan sebanyak 228 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: BEI: 68 Persen Saham di Bursa Milik Perusahaan Syariah
Lebih lanjut, mayoritas sektor turut mengalami pelemahan, dengan sektor properti menurun 0,88 persen, sektor bahan baku merosot 0,37 persen, sektor infrastruktur turun 0,34 persen, sektor teknologi melemah 0,25 persen, sektor kesehatan turun 0,14 persen, dan sektor siklikal melemah 0,09 persen.
Sementara itu, sektor sisanya mengalami penguatan, dengan sektor non-siklikal naik 0,78 persen, sektor industrial menguat 0,77 persen, sektor transportasi meningkat 0,53 persen, sektor energi naik 0,33 persen, dan sektor keuangan menguat 0,13 persen.
Baca juga: Bos BEI Harap Ada BUMN IPO di Pemerintahan Prabowo-Gibran
Adapun, indeks-indeks bursa Asia mayoritas menguat,. Ini terlihat dari Straits Times Index Singapore yang naik 0,39 persen, Hang Seng Index Hong Kong naik 1,61 persen, dan Shanghai Composite Index Shanghai menguat 0,84 persen.
Sementara itu, indeks Nikkei 225 Index Tokyo melemah 0,86 persen, diikuti oleh Indonesia LQ45 Index Jakarta melemah 0,22 persen. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan menyabet dua penghargaan… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Rabu, 23 Oktober 2024, telah… Read More
Tangerang – Upaya Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk atau Bank Banten meningkatkan kepercayaan masyarakat mulai… Read More
Jakarta – Danamon bersama MUFG dan anggota grup perusahaannya mendukung pertumbuhan startup di Indonesia melalui MUIP… Read More
Jakarta – Survei terbaru dari Inventure menunjukan sebanyak 2 dari 3 generasi Z (Gen Z) pesimistis untuk memiliki… Read More
Jakarta – Di tengah kondisi daya beli menurun, kebutuhan skincare masih menjadi primadona bagi generasi Z (Gen… Read More