Market Update

IHSG Sesi I Ditutup Lanjut Meningkat ke Level 6.948

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I, Rabu, 7 Mei 2025, kembali ditutup dengan melanjutkan penguatannya ke level 6.948,97 dari dibuka di level 6.898,19 atau naik 0,74 persen.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 15,78 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 851 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp9,27 triliun. 

Kemudian tercatat terdapat 268 saham terkoreksi, sebanyak 310 saham menguat dan sebanyak 215 saham tetap tidak berubah.

Baca juga: IHSG Dibuka Menguat 0,37 Persen ke Level 6.923

Lalu hampir seluruh sektor turut mengalami penguatan, dengan sektor bahan baku naik 2,81 persen, sektor energi menguat 1,21 persen, sektor teknologi meningkat 1,01 persen, sektor siklikal naik 0,90 persen, sektor infrastruktur menguat 0,66 persen.

Selain itu, sektor non-siklikal meningkat 0,55 persen, sektor properti naik 0,28 persen, sektor keuangan menguat 0,05 persen, dan sektor kesehatan meningkat 0,04 persen.

Sedangkan sektor sisanya melemah, terlihat dari sektor industrial turun 0,88 persen dan sektor transportasi merosot 0,18 persen.

Baca juga: IHSG Diprediksi Menguat, Berikut Katalis Penggeraknya

Adapun indeks-indeks bursa Asia kompak menguat, dengan Nikkei 225 Index Tokyo naik 0,12 persen, Hang Seng Index Hong Kong meningkat 0,50 persen, dan Shanghai Composite Index Shanghai menguat 0,61 persen. (*)

Edito: Yulian Saputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Jelang Libur Natal, IHSG Ditutup Koreksi 0,55 Persen di Level 8.537

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,55 persen ke level 8.537,91 pada perdagangan terakhir jelang libur… Read More

12 mins ago

OJK Setujui Konsolidasi 130 BPR/BPRS Sepanjang 2025

Poin Penting OJK menyetujui konsolidasi 130 BPR/BPRS sepanjang 2025, yang telah digabung menjadi 45 BPR/BPRS… Read More

20 mins ago

Danantara Indonesia dan PLN Jajaki Peluang Investasi Energi Baru Terbarukan

Poin Penting Danantara Indonesia melalui DIM menandatangani HoA dengan PLN untuk menjajaki investasi proyek energi… Read More

34 mins ago

Aturan Baru Paylater Resmi Berlaku, Ini Ketentuan dari OJK

Poin Penting OJK resmi menerbitkan POJK 32/2025 untuk mengatur penyelenggaraan Buy Now Pay Later (BNPL/paylater)… Read More

51 mins ago

Bank Mega Syariah Salurkan Pembiayaan Sindikasi Rp870 Miliar untuk Proyek Properti Kaltim

Poin Penting Bank Mega Syariah menyalurkan pembiayaan sindikasi Rp870 miliar untuk proyek properti Borneo Bay… Read More

2 hours ago

OJK Optimistis Kinerja Perbankan 2026 Tetap Positif, Ini Alasannya

Poin Penting OJK optimistis kinerja perbankan 2026 tetap positif didukung tren penurunan suku bunga. Penurunan… Read More

3 hours ago