Ilustrasi papan layar pergerakan saham IHSG. (Foto: Istimewa)
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Kamis, 24 April 2025, kembali ditutup bertahan di zona hijau ke level 6.659,64 atau menguat 0,38 persen dari posisi pembukaan di level 6.634,37.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 11,20 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 656 ribu kali, dan total nilai transaksi tercatat mencapai Rp7,51 triliun.
Kemudian tercatat terdapat 219 saham terkoreksi, sebanyak 364 saham menguat dan sebanyak 216 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: IHSG Kembali Dibuka Menguat 0,76 Persen ke Level 6.684
Lalu seluruh sektor turut mengalami penguatan, dengan sektor non-siklikal naik 1,49 persen, sektor industrial meningkat 1,02 persen, sektor bahan baku menguat 0,93 persen, sektor teknologi naik 0,88 persen, sektor infrastruktur menguat 0,62 persen, dan sektor keuangan meningkat 0,57 persen.
Selain itu, sektor energi naik 0,56 persen, sektor kesehatan menguat 0,43 persen, sektor transportasi meningkat 0,38 persen, sektor siklikal naik 0,17 persen, dan sektor properti meningkat 0,12 persen.
Baca juga: IHSG Masih Berpeluang Lanjut Menguat, 4 Saham Ini Direkomendasikan
Adapun indeks-indeks bursa Asia mayoritas hijau, dengan Shanghai Composite Index Shanghai menguat 0,10 persen dan Nikkei 225 Index Tokyo naik 0,54 persen. Sedangkan, Hang Seng Index Hong Kong turun 1,11 persen. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More
Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More
Poin Penting Paramount Land menghadirkan Indica Grande sebagai kawasan komersial baru seluas 1,4 hektare untuk… Read More
Poin Penting UMP DKI Jakarta 2026 resmi naik 6,17 persen menjadi Rp5.729.876, atau bertambah Rp333.115… Read More
Poin Penting PLN mengantisipasi lonjakan pemudik EV saat Nataru 2025/2026, dengan proyeksi pengguna mobil listrik… Read More
Poin Penting Komisi VII DPR RI mendesak pemerintah segera menerbitkan aturan turunan penghapusan KUR, menindaklanjuti… Read More