Pekerja melintas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Foto: Erman Subekti)
Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini 20 hingga 24 Oktober 2025 melesat 4,50 persen dengan ditutup pada level 8.271,72, naik dari posisi 7.915,65 pada pekan lalu.
P.H. Sekretaris Perusahaan BEI, Aulia Noviana Utami Putri, menyebutkan kapitalisasi pasar BEI juga turut meningkat 3,31 persen menjadi Rp15.234 triliun dari Rp14.746 triliun pada sepekan sebelumnya.
Baca juga: Konsisten Dukung Sektor Energi Nasional, Harga Saham TUGU Menanjak
“Sementara itu rata-rata frekuensi transaksi harian mengalami penurunan 12,91 persen menjadi 2,36 juta kali transaksi, dari 2,71 juta kali transaksi pada pekan lalu,” ucapnya dalam keterangan resmi dikutip, 26 Oktober 2025.
Pun demikian dengan rata-rata nilai transaksi harian BEI yang mengalami penurunan 18,85 persen menjadi Rp22,28 triliun, dari Rp27,46 triliun pada pekan sebelumnya.
Baca juga: Bukalapak Mau Buyback Saham Lagi, Segini Nilainya
Adapun rata-rata volume transaksi harian bursa pada pekan ini turun 19,70 persen menjadi 30,47 miliar lembar saham, dari 37,95 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.
Sementara, investor asing Jumat lalu (24/10) mencatatkan nilai beli bersih Rp1,15 triliun. Jika dikalkulasi, sepanjang 2025 investor asing mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp47,31 triliun. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting BAKN DPR RI mendorong peninjauan ulang aturan KUR, khususnya agar ASN golongan rendah… Read More
Poin Penting IHSG menguat ke 8.655,97 dan sempat mencetak ATH baru di level 8.689, didorong… Read More
Poin Penting Konsumsi rumah tangga menguat jelang akhir 2025, didorong kenaikan penjualan ritel dan IKK… Read More
Poin Penting Kementerian PKP tengah memetakan kebutuhan hunian bagi korban banjir bandang di Sumatra melalui… Read More
Poin Penting Livin’ Fest 2025 resmi digelar di Denpasar pada 4-7 Desember 2025, menghadirkan 115… Read More
Poin Penting Rupiah berpotensi menguat didorong ekspektasi kuat pasar bahwa The Fed akan memangkas suku… Read More