Ilustrasi papan layar pergerakan saham IHSG. (Foto: Istimewa)
Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (22/7) diprediksi masih berpeluang rawan terkoreksi dalam rentang 7.026-7.199, jika belum mampu untuk break resistance di level 7.354.
“Selama IHSG belum mampu break 7.354 sebagai resistance terdekatnya, penguatan IHSG ini akan relatif pendek dan IHSG akan rawan terkoreksi kembali. Adapun area koreksi IHSG diperkirakan akan menguji ke rentang 7.026-7.199,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 24 Juli 2024.
Hal tersebut dipicu oleh IHSG yang ditutup terkoreksi 0,11 persen ke level 7.313 pada perdagangan kemarin (23/7) dan disertai dengan munculnya volume penjualan.
Baca juga: Harga Saham TUGU Terbang 7 Hari Beruntun, Ini Pemicunya
Adapun, MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Barito Pacific Tbk (BRPT), dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR).
ANTM terkoreksi 1,87 persenke 1.315 dan masih didominasi oleh volume penjualan, koreksi dari ANTM pun telah menembus MA20. Kami perkirakan, posisi ANTM saat ini sedang berada pada bagian dari wave B dari wave (B), sehingga ANTM masih rawan bergerak terkoreksi.
Buy on Weakness: 1.265-1.315
Target Price: 1.405, 1.505
Stoploss: below 1.200
BBRI terkoreksi 2,44 persen ke 4.790 disertai dengan munculnya volume penjualan. Saat ini, posisi BBRI sedang berada pada bagian dari wave B dari wave (B), sehingga BBRI masih rawan melanjutkan koreksinya terlebih dahulu.
Buy on Weakness: 4.430-4.640
Target Price: 4.980, 5.325
Stoploss: below 4.280
BRPT menguat 0,95 persen ke 1.065 disertai dengan munculnya volume pembelian. MNC Sekuritas memperkirakan, posisi BRPT saat ini sedang berada pada bagian akhir dari wave ii dari wave (c) dari wave [b], sehingga koreksinya akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 985-1,055
Target Price: 1.190, 1.300
Stoploss: below 900
Baca juga: Begini Proyeksi Kinerja Saham Sektor Perbankan, Bakal Makin Cuan?
TOWR menguat 1,92 persen ke 795 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama TOWR masih mampu berada di atas 760 sebagai stoplossnya, maka posisi TOWR saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave (v) dari wave [i], sehingga TOWR berpeluang melanjutkan penguatannya.
Spec Buy: 770-785
Target Price: 820, 855
Stoploss: below 760. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More