Ilustrasi: Pergerakan harga saham. (Foto: Istimewa)
Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (1/8) diprediksi masih rawan terkoreksi dalam rentang 7.026-7.103, jika belum mampu untuk break resistance di level 7.354.
“Saat ini posisi IHSG diperkirakan sedang berada pada bagian awal dari wave 2 dari wave (3), sehingga pergerakan IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya. Adapun area koreksi IHSG diperkirakan akan menguji ke rentang 7.026-7.103,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 1 Agustus 2024.
Di mana, IHSG ditutup menguat 0,19 persen ke level 7.255 pada perdagangan kemarin (31/7) dan disertai dengan munculnya volume pembelian, namun penguatannya masih tertahan oleh MA20.
MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA), dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA).
BBNI menguat 0,40 persen ke 4.970 disertai dengan munculnya volume pembelian, namun penutupan BBNI masih tertahan oleh MA20. Saat ini, posisi BBNI diperkirakan masih berada pada bagian dari wave (iv) dari wave [a], sehingga BBNI masih rawan berbalik terkoreksi dahulu.
Buy on Weakness: 4.790-4.920
Target Price: 5.250, 5.500
Stoploss: below 4.610
MDKA menguat 0,82 persen ke 2.460 dan masih didominasi oleh volume pembelian. MNC Sekuritas perkirakan, posisi MDKA saat ini sedang berada pada bagian dari wave iii dari wave (iii), sehingga MDKA masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 2.390-2.450
Target Price: 2.540, 2.620
Stoploss: below 2.330
MIKA menguat 0,33 persen ke 3.020 disertai dengan munculnya volume pembelian, pergerakannya pun masih mampu berada di atas MA60. MNC Sekuritas perkirakan, saat ini posisi MIKA diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave y dari wave (ii), sehingga MIKA rawan berbalik terkoreksi.
Buy on Weakness: 2.730-2.900
Target Price: 3.100, 3.250
Stoploss: below 2.680
PTBA menguat 1,52 persen ke 2.680 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama PTBA masih mampu bertahan di atas 2,600 sebagai stoplossnya, maka posisi PTBA saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (iii).
Buy on Weakness: 2.640-2.660
Target Price: 2.740, 2.770
Stoploss: below 2.600. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More
Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More
Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More
Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More