Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (13/10) diperkirakan masih akan rawan terkoreksi, selama IHSG belum mampu menembus level 7.055.
“Pergerakan IHSG saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave c dari wave (ii), sehingga pergerakan IHSG masih rawan terkoreksi untuk menguji rentang area 6,747-6,820,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 13 Oktober 2023.
Di mana, pada perdagangan kemarin (12/10), IHSG mengalami penguatan tipis 0,1 persen ke level 6.935, namun ditutup di bawah MA20 dan disertai oleh munculnya volume penjualan.
Adapun, MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah ACES, ASII, BBRI, dan NSSS.
ACES – Buy on Weakness
ACES menguat 3,2 persen ke 805 disertai dengan munculnya volume pembelian, namun penguatan ACES masih tertahan oleh Upper Band. Selama masih mampu berada di atas 745 sebagai stoplossnya, maka posisi ACES diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave c dari wave (v).
Buy on Weakness: 780-800
Target Price: 835, 865
Stoploss: below 745
ASII – Buy on Weakness
ASII terkoreksi 1,7 persen ke 5.950 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Saat ini, posisi ASII diperkirakan sedang berada di akhir wave c dari wave (y) dari wave [x], sehingga koreksi ASII akan cenderung terbatas dan dapat digunakan untuk BoW.
Buy on Weakness: 5.825-5.925
Target Price: 6.250, 6.525
Stoploss: below 5.775
BBRI – Buy on Weakness
BBRI menguat 1 persen ke 5.300 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Selama BBRI masih mampu berada di atas 5.150 sebagai stoplossnya, maka posisi BBRI saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (B).
Buy on Weakness: 5.225-5.300
Target Price: 5.450, 5.500
Stoploss: below 5.150
NSSS – Buy on Weakness
NSSS menguat 2,6 persen ke 194 disertai dengan munculnya volume pembelian, penguatan NSSS pun mampu berada di atas MA20. Selama NSSS masih bergerak di atas 181 sebagai stoplossnya, maka NSSS saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave C.
Buy on Weakness: 191-194
Target Price: 204, 224
Stoploss: below 181. (*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More