Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (4/10) berpotensi untuk melanjutkan koreksinya untuk menguji level 7.454.
“Kami perkirakan, posisi IHSG saat ini sedang berada pada bagian dari wave (c) dari wave [ii] atau wave 4 dari wave (3) pada skenario merah, sehingga IHSG masih akan rawan melanjutkan koreksinya untuk menguji area 7.454 atau worst case-nya ke 7.347,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 4 Oktober 2024.
Di mana, pada perdagangan kemarin (1/10) IHSG ditutup terkoreksi 0,26 persen ke 7.543 dan masih didominasi oleh volume penjualan, namun koreksinya kembali tertahan oleh MA60.
MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES), PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), dan PT Ulima Nitra Tbk (UNIQ).
ACES – Buy on Weaknes
ACES ditutup flat ke 875 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama masih mampu berada di atas 845 sebagai stoplossnya, maka posisi ACES saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave v dari wave (c) dari wave [a].
Buy on Weakness: 865-875
Target Price: 925, 980
Stoploss: below 845
BRIS menguat 1,02 persen ke 2.970 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama BRIS masih mampu bergerak di atas 2.870 sebagai stoplossnya, maka posisi BRIS saat ini sedang berada di awal wave [v] dari wave 3.
Buy on Weakness: 2.910-2.940
Target Price: 3.060, 3.280
Stoploss: below 2.870
PGAS menguat 1,39 persen ke 1.460 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama PGAS masih mampu berada di atas 1.430 sebagai stoplossnya, maka posisi PGAS saat ini sedang berada di awal wave [b] dari wave B.
Spec Buy: 1.445-1.455
Target Price: 1.495, 1.535
Stoploss: below 1.430
UNIQ menguat 4,76 persen ke 660 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian, pergerakannya pun masih mampu berada di atas MA20. Saat ini, MNC Sekuritas perkirakan, posisi UNIQ sedang berada di awal wave 3 dari wave (5) dari wave [C].
Buy on Weakness: 635-655
Target Price: 695, 740
Stoploss: below 600. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) berkomitmen mendukung pertumbuhan usaha tak hanya di kelas… Read More
JAKARTA – Bank asal Australia, ANZ dan keluarga Gunawan, pendiri Panin Group tengah mempertimbangkan untuk… Read More
Jakarta – Hasil riset lembaga think tank Indonesia Financial Group (IFG), IFG Progress menunjukkan bahwa… Read More
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9:00 WIB (4/10) indeks harga saham gabungan… Read More
Jakarta - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Eddy Soeparno mengatakan, Indonesia yang menargetkan pertumbuhan… Read More
Anggota holding IFG menunjukkan nota kerja sama yang telah ditandatangani. IFG dan Bank Mandiri jalin… Read More