Jakarta–Indesk Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka turun tipis 3.112 poin atau 0,07% ke level 4,514.456 perdagangan Rabu, 23 Desember 2015. Sedangkan Indeks LQ45 juga turun tipis 0.882 poin atau 0,11% ke level 778.271.
Meski dibuka turun, Indeks masih punya peluang menguat di jelang natal tahun ini, mengingat bursa AS semalam melanjutkan penguatannya dalam 2 hari terakhir yang ditopang oleh saham-saham sektor energi.
Harga minyak WTI yang menjadi benchmark di AS menguat 0.9% semalam ke level USD36.14/barel dan telah melampaui harga minyak Brent yang justru terus melemah dan berada di level USD36.1/barel. Harga metal dunia justru ditutup melemah semalam dengan Nickel -2.8% dan Timah relatif flat.
Kemarin IHSG melanjutkan penguatannya dalam 2 hari berturut-turut seiring nilai tukar Rupiah yang telah menguat dalam 4 hari terakhir dan ditutup di level Rp13,671/USD kemarin.
Pagi ini, Rupiah kembali melanjutkan penguatannya ke level Rp13,659/USD sementara mayoritas bursa Asia dibuka menguat sekitar 0.5%.
Tim Riset Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG masih akan mampu melanjutkan penguatannya seiring Rupiah yang masih cenderung menguat dan sentimen dari penguatan bursa Asia.
“Namun demikian, saham metal mining seperti ANTM dan INCO diperkirakan akan terimbas sentimen negatif dari penurunan harga Nickel semalam,” pungkas Tim Riset Samuel Sekuritas. (*) Dwitya Putra
Jakarta - Stasiun Whoosh Karawang akan resmi melayani penumpang mulai 24 Desember 2024. Pembukaan ini… Read More
Jakarta – Pemerintah tengah mempersiapkan aturan mengenai revisi kebijakan Devisa Hasil Ekspor (DHE) Sumber Daya Alam (SDA)… Read More
Jakarta - PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank) terus melakukan ekspansi bisnis dengan memperluas… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) bersama Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) pionir layanan dan Perum DAMRI… Read More
Jakarta – Bank Mandiri kembali menegaskan komitmennya dalam pemberdayaan ekonomi perempuan melalui kolaborasi strategis dengan… Read More
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (20/12) kembali ditutup bertahan pada… Read More