Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan akan melanjutkan proses kenaikan jangka pendek, setelah di akhir pekan kemarin mampu bertahan di zona hijau pada level 5.857.
“Meski IHSG mengalami kenaikan tipis, setidaknya dapat memberikan gambaran bahwa masih terjaganya aksi beli walaupun diiringi kekhawatiran pada sentimen yang ada,” kata analis PT Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada di Jakarta, Senin 11 September 2017.
Reza berharap, pola kenaikan jangka pendek tersebut bisa kembali terjaga, karena ditopang peningkatan volume beli dan sentimen positif dari dalam negeri.
“Tetap cermati dan antisipasi berbagai sentimen yang bisa membuat arah IHSG kembali bergerak variatif melemah,” ucapnya.
Dia menyebutkan, pada akhir pekan kemarin laju IHSG ditutup menguat 0,43 persen di level 5.857. Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan keduadi level 5.828 dan 5.800, sedangkan resisten pertama dan kedua di level 5.876 dan 5.895.
Dengan demikian, jelas Reza, adanya potensi kenaikan lanjutan pada laju IHSG di perdagangan hari ini mesti disikapi para pelaku pasar dengan mengakumulasi saham ANTM, JPFA, MAIN, PPRO, SSMS dan TOTL. (*)
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More