Selama Yield Pemerintah Diatas 6,5%, Pasar Obligasi Masih Menarik
Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini tengah bersiap untuk menembus level tertinggi sepanjang masa yang ditopang oleh sentimen positif dari tren perbaikan ekonomi domestik.
“Kondisi perekonomian saat ini berada dalam kondisi cukup stabil dengan optimisme yang cukup tinggi bagi IHSG untuk kembali menyambut peluang mencetak rekor baru sepanjang masa,” kata analis PT Indosurya Mandiri Sekuritas, William Suryawijaya di Jakarta, Rabu, 23 Agustus 2017.
Dia mengatakan, adanya kemampuan IHSG mempertahan posisi di zona hijau mencerminkan adanya peluang bagi IHSG untuk melanjutkan pola kenaikan.
“Kemampuan untuk bertahan di rekor rekor baru tersebut, maka IHSG berpotensiuntuk terus mencetak rekor baru,” ucapnya.
Namun, jelas dia, jika dalam pergerakannya laju IHSG mengalami koreksi wajar, kondisi tersebut harus dimanfaatkan sebagai peluang untuk mengakumulasi pembelian dengan rentang investasi jangka panjang.
Saat ini IHSG memiliki support terdekat yang akan berupaya dipertahankan pada level 5.811, sedangkan target resisten terdekat yang berusaha ditembus ada pada posisi 5.945.
Dengan demikian, jelas William, adanya potensi kenaikan lanjutan pada laju IHSG di perdagangan hari ini patut direspons para pelaku pasar dengan mengakumulasi saham HMSP, PGAS, ADHI, MAIN, BBNI, BBCA, TLKM, EXCL dan ICBP. (*)
Jakarta - PT Fore Kopi Indonesia Tbk (Fore Coffee) mencatatkan kelebihan permintaan atau oversubscribe 200,63 kali dan… Read More
Jakarta – Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dian Ediana Rae mengatakan risiko pelemahan nilai… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan alasan mengenai perizinan perusahaan tercatat (emiten) untuk melakukan… Read More
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi mengoperasikan seluruh perjalanan Whoosh sepenuhnya oleh… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah memblokir rekening yang terindikasi judi online (judol) mencapai… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat nilai transaksi aset kripto mengalami penurunan pada Februari… Read More