Market Update

IHSG Pagi Ini Dibuka Menguat ke Posisi 8.129

Poin Penting

  • IHSG dibuka menguat ke level 8.129,97 atau naik 0,16 persen pada awal perdagangan Senin (28/10), dengan total transaksi mencapai Rp555,29 miliar.
  • Sebanyak 276 saham menguat, 102 saham terkoreksi, dan 221 stagnan di tengah proyeksi pergerakan IHSG yang variatif cenderung melemah menurut CGS International Sekuritas.
  • Saham BBYB, BBCA, HMSP, TLKM, AADI, dan MAPI direkomendasikan untuk dicermati.

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan hari ini (28/10) pukul 09.00 WIB Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil kembali dibuka hijau ke level 8.129,97 dari level 8.117,15 atau menguat 0,16 persen.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan pasar saham hari ini, sebanyak 696,82 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 55 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp555,29 miliar. 

Kemudian, tercatat terdapat 102 saham terkoreksi, 276 saham menguat, dan 221 saham tetap tidak berubah.

Baca juga: IHSG Berpeluang Rebound, Cek 4 Saham Rekomendasi Analis

Sebelumnya, Retail Research CGS International Sekuritas Indonesia, memproyeksikan IHSG hari ini secara teknikal diprediksi akan bergerak variatif cenderung melemah.

“IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung melemah dengan kisaran support 7.800-7.960 dan resistance 8.275-8.430,” ucap Manajemen CGS dalam risetnya di Jakarta, 28 Oktober 2025.

Lebih lanjut, manajemen CGS menilai, dengan menguatnya indeks di bursa Wall Street dan berlanjutnya aksi beli investor asing diprediksi akan menjadi sentimen positif di pasar.

Sementara itu, kekhawatiran investor terhadap wacana penyesuaian free float saham yang masuk MSCI dan terkoreksi cukup dalam harga emas berpeluang menjadi sentimen negatif untuk IHSG.

Baca juga: MSCI Pertimbangkan Data KSEI untuk Hitung Free Float Saham Indonesia

Rekomendasi Saham Hari Ini

Pada perdagangan saham hari ini CGS International Sekuritas merekomendasikan beberapa saham yang patut dilirik investor, di antaranya adalah PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT H.M. Sampoerna Tbk (HMSP).

Ada juga saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI), dan PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI). (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Dukung Pemulihan, BTN Salurkan Bantuan Rp13,17 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More

32 mins ago

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

14 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

20 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

21 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

22 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

23 hours ago