Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (17/10) masih rawan terkoreksi untuk menguji rentang area pada level 6.747 hingga 6.820.
“Cermati area support berikutnya yang berada di 6,839, apabila IHSG break area tersebut maka IHSG terkonfirmasi sedang berada pada bagian dari wave c dari wave (ii). Hal tersebut akan membawa IHSG ke rentang area 6.747-6.820 sebagai target koreksi berikutnya,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 17 Oktober 2023.
Baca juga: Komisaris GOTO Lego 332 Juta Saham, Tinggal Segini Sisa Sahamnya
Hal itu dipicu oleh IHSG yang mengalami koreksi 0,4 persen ke level 6.896 pada perdagangan kemarin (16/10) dan disertai dengan meningkatnya volume penjualan, sehingga pergerakannya pun sudah berada di bawah MA60.
Adapun, MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, diantaranya adalah ADRO, ANTM, CPIN, dan SMGR.
ADRO – Buy on Weakness
ADRO menguat 2,6 persen ke 2.780 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian, namun penguatan ADRO masih tertahan oleh MA20. Saat ini, posisi ADRO diperkirakan sedang berada di awal wave (iii) dari wave [c].
Buy on Weakness: 2.730-2.770
Target Price: 2.850, 3.030
Stoploss: below 2.690
ANTM – Buy on Weakness
ANTM menguat 2,8 persen ke 1.805 disertai dengan munculnya volume pembelian, namun penguatan ANTM masih tertahan oleh MA20. Selama ANTM masih mampu bergerak di atas 1.750 sebagai stoplossnya, maka posisi ANTM saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (iii) dari wave [c].
Buy on Weakness: 1.770-1.795
Target Price: 1.890, 1.985
Stoploss: below 1.750
Baca juga: Industri E-Commerce Diprediksi Belum Mencapai Profitabilitas, Bagaimana Pergerakan Sahamnya?
CPIN – Spec Buy
CPIN terkoreksi ke 5.250 disertai dengan munculnya volume penjualan. Selama CPIN masih mampu bergerak di atas 5,025 sebagai stoplossnya, maka posisi CPIN saat ini sedang berada di awal wave (iii) dari wave [c].
Spec Buy: 5.125-5.175
Target Price: 5.475, 5.725
Stoploss: below 5.025
SMGR – Buy on Weakness
SMGR terkoreksi 1,9 persen ke 6.450 disertai dengan munculnya volume penjualan. Selama SMGR masih mampu berada di atas 6.225 sebagai stoplossnya, maka posisi SMGR saat ini sedang berada di akhir wave [ii] dari wave 3.
Buy on Weakness: 6.325-6.425
Target Price: 6.850, 7.225
Stoploss: below 6.225. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More