Pekerja melintas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Foto: Erman Subekti)
Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (24/3) diperkirakan masih rawan terkoreksi pada rentang level 5.879-5.975.
“Waspadai akan IHSG yang pergerakannya masih rawan terkoreksi ke rentang 5.879-5.975. Hal tersebut akan terjadi apabila IHSG break dari 6.011,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 24 Maret 2025.
Hal ini dikarenakan, IHSG pada perdagangan Jumat lalu (21/3) ditutup terkoreksi sebanyak 1,94 persen ke level 6.258 dan disertai dengan tekanan jual.
Baca juga: Daftar 5 Saham Pemberat IHSG Pekan Ini, Ada BBCA hingga BMRI
MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), PT Avia Avian Tbk (AVIA), PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), dan PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA).
AMRT terkoreksi agresif 8,92 persen ke 1.940 disertai dengan adanya peningkatan tekanan jual. MNC Sekuritas memperkirakan, posisi AMRT sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave C, sehingga AMRT masih rawan melanjutkan koreksinya.
Buy on Weakness: 1.815-1.910
Target Price: 2.080, 2.250
Stoploss: below 1.785
AVIA terkoreksi 2,42 persen ke 404 disertai dengan tingginya tekanan jual. MNC Sekuritas memperkirakan, posisi AVIA saat ini sedang berada pada bagian awal dari wave 2, sehingga AVIA akan rawan melanjutkan koreksinya.
Buy on Weakness: 368-398
Target Price: 418, 450
Stoploss: below 336
LSIP terkoreksi 7,17 persen ke 1.035 disertai dengan munculnya tekanan jual. MNC Sekuritas perkirakan, posisi LSIP sedang berada pada bagian dari wave (b) dari wave [y] pada skenario hitam, sehingga LSIP masih rawan koreksi sekaligus menutup area gap-nya.
Buy on Weakness: 985-1.025
Target Price: 1.070, 1.120
Stoploss: below 935
Baca juga: OJK Terbitkan Aturan Baru, Saham-saham Bank Ini Bisa Langsung Buyback Tanpa RUPS
MAPA terkoreksi agresif 9,70 persen ke 605 disertai dengan adanya peningkatan tekanan jual. MNC Sekuritas perkirakan, posisi MAPA sedang berada pada akhir dari wave [v] dari wave C, sehingga koreksi MAPA akan relatif terbatas.
Spec Buy: 575-600
Target Price: 660, 715
Stoploss: below 535. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta – Bank Mandiri terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya selama momen… Read More
Jakarta - Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terus melemah. Saat penutupan… Read More
Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher, menegaskan pentingnya kesiapan Kementerian Kesehatan… Read More
Jakarta - Menjelang Lebaran 2025, PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM)… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto meresmikan Peraturan Pemerintah (PP) tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Sistem Elektronik… Read More
Jakarta – PT PLN (Persero) mengimbau pelanggan untuk memastikan listrik di rumah dalam kondisi aman… Read More