Market Update

IHSG Masih Rawan Koreksi, Cek 4 Rekomendasi Saham Berikut

Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (12/2) masih akan rawan koreksi pada rentang level 7.192 hingga 7.214.

“Pergerakannya masih rawan untuk terkoreksi dengan area koreksi terdekat diperkirakan berada di 7.192-7.214. Namun, apabila IHSG masih mampu berada di atas 7.099, maka IHSG berpeluang kembali menguat membentuk skenario merah untuk menguji 7.420-7.500,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 12 Februari 2024.

Hal tersebut dipicu oleh IHSG yang ditutup melemah 0,17 persen ke level 7.235 pada perdagangan Rabu lalu (7/2), namun posisi IHSG masih mampu berada di atas MA20 dan sempat menembus resistance terdekatnya.

Baca juga: Tren Investor FOMO di Pasar Modal, BEI: Tak Ada Cerita Kaya Dalam Waktu Singkat

MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Samator Indo Gas Tbk (AGII), PT Bank Jago Tbk (ARTO), PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), dan PT United Tractors Tbk (UNTR).

AGII – Buy on Weakness

AGII menguat 1,62 persen ke 1.565 disertai peningkatan volume pembelian, pergerakan AGII pun mampu berada di atas cluster MA20 dan MA60. Selama masih mampu berada di atas 1.495 sebagai stoplossnya, maka posisi AGII saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave [iii] dari wave C.
Buy on Weakness: 1.525-1.555
Target Price: 1.595, 1.660
Stoploss: below 1.495

ARTO – Spec Buy

ARTO menguat 0,33 persen ke 3.050 namun masih didominasi oleh volume penjualan. Saat ini, posisi ARTO diperkirakan sedang berada di akhir wave (i) dari wave [c] sehingga koreksinya akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Spec Buy: 2.970-3.050
Target Price: 3.140, 3.340
Stoploss: below 2.850

BREN – Buy on Weakness

BREN terkoreksi 3,57 persen ke 5.400 disertai dengan munculnya volume penjualan. Selama BREN masih mampu berada di atas 4.770 sebagai stoplossnya, maka posisi BREN saat ini sedang berada di awal wave C dari wave (B), sehingga koreksi BREN akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 5.150-5.375
Target Price: 6.075, 6.575
Stoploss: below 4.770

Baca juga: Mengukur Efek Pemilu 2024 Terhadap Pasar Modal RI, Positif atau Negatif?

UNTR – Buy on Weakness

UNTR menguat 0,44 persen ke 22.900 disertai oleh peningkatan volume pembelian. Selama UNTR masih mampu bergerak di atas 22.325 sebagai stoplossnya, maka posisi UNTR saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave C, sehingga UNTR berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 22.675-22.850
Target Price: 23.875, 24.850
Stoploss: below 22.325. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Jumlah SID Naik, BEI Gaspol Tingkatkan Keaktifan Investor di Pasar Modal

Balikpapan – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, jumlah single investor identification (SID) menembus 14 juta per… Read More

4 hours ago

Generali Indonesia Beri Perlindungan Asuransi bagi 6.000 Pelari di PLN Electric Run 2024

Jakarta – PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) terus mendukung berbagai kegiatan yang mempromosikan kesehatan… Read More

5 hours ago

Diikuti 6.470 Pelari, PLN Electric Run 2024 Ditarget Hindari Emisi Karbon hingga 14 ton CO2

Jakarta - Sebanyak 6.470 racepack telah diambil pelari yang berpartisipasi dalam PLN Electric Run 2024… Read More

12 hours ago

Segini Target OJK Buka Akses Produk dan Layanan Jasa Keuangan di BIK 2024

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membidik pencapaian Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 sekitar 8,7… Read More

12 hours ago

HUT ke-26, Bank Mandiri Hadirkan Inovasi Digital Adaptif dan Solutif untuk Siap Jadi Jawara Masa Depan

Jakarta - Merayakan usia ke-26, Bank Mandiri meluncurkan berbagai fitur dan layanan digital terbaru untuk… Read More

1 day ago

KemenKopUKM Gandeng Surveyor Indonesia Verifikasi Status Usaha Simpan Pinjam Koperasi

Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menunjuk PT Surveyor Indonesia, anggota Holding BUMN IDSurvey,… Read More

1 day ago