Market Update

IHSG Masih Rawan Koreksi, Cek 4 Rekomendasi Saham Berikut

Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (21/2) diprediksi rawan terkoreksi kembali pada rentang level 7.200 hingga 7.272, jika belum mampu break level resistance di 7.403.

“Kabar baiknya, apabila IHSG mampu break 7.403, maka IHSG berpeluang kembali menguat membentuk label merah untuk menguji 7.420-7.500,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 21 Februari 2024.

Hal tersebut dipicu oleh IHSG yang ditutup menguat 0,77 persen ke level 7.352 pada perdagangan kemarin (20/2), dan disertai dengan munculnya volume pembelian.

MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, diantaranya adalah PT Blue Bird Tbk (BIRD), PT Mark Dynamics Indonesia Tbk (MARK), PT Medco Energi International Tbk (MEDC), dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR).

BIRD – Buy on Weakness

BIRD ditutup flat ke 1.750 disertai dengan munculnya volume pembelian, namun pergerakan BIRD belum mampu menembus MA60-nya. Saat ini, diperkirakan posisi BIRD sedang berada di wave ii dari wave (c) dari wave [a], sehingga BIRD rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 1.705-1.750
Target Price: 1.820, 1.940
Stoploss: below 1.675

MARK – Buy on Weakness

MARK menguat 6,08 persen ke 785 disertai peningkatan volume pembelian, penguatannya pun mampu berada di atas MA20. Saat ini, posisi MARK diperkirakan sedang berada pada bagian awal dari wave (iii) dari wave [v], sehingga MARK berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 755-775
Target Price: 830, 880
Stoploss: below 715

MEDC – Buy on Weakness

MEDC menguat ke 1.200 disertai dengan munculnya volume pembelian. Saat ini, diperkirakan posisi MEDC sedang berada di awal wave 3 dari wave (C), sehingga pergerakan MEDC masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 1.150-1.195
Target Price: 1.265, 1.300
Stoploss: below 1.105

SMGR – Spec Buy

SMGR kembali terkoreksi 0,79 persen ke 6.275 dan masih didominasi oleh volume penjualan, namun koreksi SMGR masih tertahan oleh MA60. Selama SMGR masih ammpu berada di atas 6.100 sebagai stoplossnya, maka posisi SMGR diperkirakan sedang berada di awal wave [iii] dari wave C, sehingga koreksi SMGR cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Spec Buy: 6.200-6.275
Target Price: 6.575, 6.725
Stoploss: below 6.100. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

7 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

8 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

11 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

11 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

12 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

14 hours ago