Market Update

IHSG Makin Ngegas, Dibuka Langsung Naik 1 Persen ke Level 8.170

Poin Penting

  • IHSG dibuka menguat 1,00 persen ke level 8.170,01 pada awal perdagangan Senin (21/10), didukung nilai transaksi mencapai Rp642,86 miliar dengan 298 saham menguat.
  • Sentimen positif datang dari penguatan Wall Street, kenaikan harga komoditas, dan aksi beli investor asing, menurut riset CGS International Sekuritas Indonesia.
  • Pada perdagangan hari ini ada sejumlah saham yang direkomendasikan CGS antara lain INDF, MAPA, AMRT, BRIS, BBNI, dan BBTN.

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan hari ini (21/10) pukul 09:00 WIB Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil dibuka menguat ke level 8.170,01 dari level 8.088,97 atau naik 1,00 persen.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan pasar saham hari ini, sebanyak 690,17 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 51 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp642,86 miliar. 

Kemudian, tercatat terdapat 83 saham terkoreksi, sebanyak 298 saham menguat dan sebanyak 211 saham tetap tidak berubah.

Baca juga: IHSG Berpotensi Lanjut Menguat, Ini Katalis Pendorongnya

Sebelumnya, Retail Research CGS International Sekuritas Indonesia, memproyeksikan IHSG hari ini secara teknikal diprediksi akan melanjutkan penguatannya.

“IHSG diprediksi akan melanjutkan penguatannya dengan kisaran support 7.880-7.985 dan resistance 8.195-8.300,” ucap Manajemen CGS dalam risetnya di Jakarta, 21 Oktober 2025.

Lebih lanjut, manajemen CGS menilai, dengan menguatnya indeks di bursa Wall Street dan naiknya harga sebagian besar komoditas serta aksi beli investor asing diprediksi akan menjadi sentimen positif di pasar. 

Selanjutnya, ekspektasi kembali dipangkasanya suku bunga acuan sebesar 25 bps pada Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia besok berpeluang menjadi tambahan sentimen positif untuk IHSG.

Baca juga: Harga Saham BBCA Lompat 5 Persen Usai Rilis Kinerja Keuangan Kuartal III 2025

Rekomendasi Saham Hari Ini

Pada perdagangan hari ini CGS International Sekuritas merekomendasikan beberapa saham yang berpotensi cuan, di antaranya adalah PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA), dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT).

Ada juga saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN). (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

14 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

15 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

16 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

17 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

1 day ago

Muamalat DIN Dukung Momen Liburan Akhir Tahun 2025

Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More

1 day ago