Papan layar pergerakan pasar saham IHSG. (Foto: Istimewa)
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, 11 November 2024, ditutup bertahan pada zona merah ke level 7.266,46 atau melemah 0,28 persen dari pembukaan di level 7.287,25.
Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 397 saham terkoreksi, 190 saham menguat, dan 196 tetap tidak berubah.
Sebanyak 23,63 miliar saham diperdagangkan dengan 1,45 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi tembus Rp13,50 triliun.
Baca juga: Investor Simak! Berikut Sentimen yang Bakal Pengaruhi Pergerakan IHSG Pekan Ini
Kemudian indeks-indeks dalam negeri kompak melemah, dengan IDX30 turun 0,77 persen menjadi 451,23, LQ45 melemah 0,57 persen menjadi 879,11, Sri-Kehati merosot 0,87 persen menjadi 395,34, dan JII turun 0,31 persen menjadi 509,94.
Sementara itu, mayoritas sektor pun bergerak turun, terlihat dari sektor properti turun 1,83 persen, sektor industrial melemah 1,63 persen, sektor kesehatan merosot 1,31 persen, dan sektor transportasi turun 1,04 persen.
Selanjutnya sektor infrastruktur melemah 0,99 persen, sektor siklikal turun 0,98 persen, sektor keuangan melemah 0,63 persen, dan sektor non-siklikal merosot 0,28 persen.
Baca juga: IHSG Sesi I Ditutup ke Level 7.206, Anjlok Lebih dari 1 Persen
Sementara, sektor lainnya mengalami penguatan, yakni sektor teknologi meningkat 2,85 persen, sektor energi naik 0,42 persen, dan sektor bahan baku menguat 0,06 persen.
Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Dwi Guna Laksana Tbk (DWGL), PT Daaz Bara Lestari Tbk (DAAZ), dan PT Mulia Boga Raya Tbk (KEJU).
Sedangkan saham top losers adalah PT Topindo Solusi Komunika Tbk (TOSK), PT Phapros Tbk (PEHA), dan PT Batulicin Nusantara Maritim Tbk (BESS).
Adapun tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), dan PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS). (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More