Categories: Market Update

IHSG Kembali Dibuka Turun

Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini sempat dibuka turun 10,23 poin atau 0,22% ke level 4.643,82 pada perdagangan Rabu, 24 Febuari 2016.

Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia, pelemahan ini seiring melemahnya Bursa Eropa dan AS semalam masing-masing sekitar 1,4% dan 1,2% akibat dipengaruhi sentimen negatif dari penurunan tajam harga minyak dunia sekitar 4,5% semalam.

Koreksi di harga minyak dipicu oleh pernyataan Iran dan Arab Saudi yang tidak mendukung proposal Negara OPEC lainnya untuk memotong output produksi minyak.

Bursa Asia sendiri pagi ini dibuka melemah sekitar 1,,5% memfaktorkan penurunan tajam harga minyak dan penguatan Yen.

Beberapa saham komoditas khususnya energi diperkirakan akan mengalami tekanan akibat penurunan tajam harga minyak dunia. (*) Dwitya Putra

Paulus Yoga

Recent Posts

IHSG Awal Pekan Terakhir 2025 Ditutup Naik 1 Persen Lebih ke Level 8.644

Poin Penting IHSG ditutup naik 1,25 persen ke level 8.644 pada perdagangan 29 Desember 2025.… Read More

48 mins ago

INDEF Sebut Daya Beli Masyarakat Masih Tertekan Meski Ekonomi Tumbuh

Poin Penting INDEF menilai pertumbuhan ekonomi pascapandemi belum diikuti perbaikan upah riil. Meski pengangguran turun,… Read More

55 mins ago

INDEF Ungkap Strategi Ekonomi RI Tembus 6 Persen di Tengah Tekanan Fiskal

Poin Penting INDEF mendorong investasi, ekspor, dan belanja pemerintah sebagai motor baru pertumbuhan ekonomi. Target… Read More

2 hours ago

IHSG Sesi I Ditutup Lanjut Menguat 0,87 Persen di Level 8.612

Poin Penting IHSG sesi I menguat 0,87 persen ke level 8.612,47 dengan nilai transaksi mencapai… Read More

5 hours ago

Rupiah Tertekan di Awal Pekan, Pasar Waspadai Arah Kebijakan dan Sentimen Global

Poin Penting Rupiah dibuka melemah 0,16 persen ke level Rp16.772 per dolar AS pada awal… Read More

7 hours ago

Harga Emas Antam Senin Ini Turun, Cek Daftar Lengkapnya

Poin Penting Harga emas Antam turun Rp9.000 ke Rp2.596.000 per gram. Buyback ikut melemah ke… Read More

9 hours ago