Market Update

IHSG Kembali Dibuka Terkoreksi 0,25% Hari Ini

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9:00 WIB (6/2) indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali memasuki zona merah di level 6894,14 atau melemah 0,25%.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 434 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 33 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp224 miliar.

Kemudian, tercatat terdapat 141 saham terkoreksi, sebanyak 145 saham menguat dan sebanyak 274 saham tetap tidak berubah.

Sebelumnya, BNI Sekuritas melihat IHSG berpeluang naik terbatas rawan profit taking, selama di atas 6.815 dan candle shooting star pada hari ini. Trend Bullish, selama di atas 6.845, IHSG closing di atas 5 day MA (6.875) dan di bawah 6.974 (200 day MA).

Indikator MACD bullish, Stochastic overbought, candle shooting star. Jika bisa ditutup harian di bawah 6.815, IHSG masih berpeluang koreksi, target 6.784/6.715 DONE/6.621 DONE/6.557 DONE. Jika closed di atas 6.815, peluang menuju 6.906 DONE/6.992/7.046. Range breakout berada di 6.557 – 6.953.

“Level resistance berada 6.932, 6.953, 6.974, 7.001. dengan support 6.871, 6.855, 6.815, 6.763. Perkiraan range di rentang: 6.860 – 6.950,” ucap Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas, Andri Zakarias Siregar dalam risetnya di Jakarta, 6 Februari 2023.

Pada perdagangan Jumat lalu (3/2), bursa kawasan regional Asia Pasifik mencatat pergerakan yang beragam. Hang Seng mengalami penurunan yang cukup signiifkan sebesar 1,36%, diikuti oleh bursa China yaitu SSE Composite Index dan Shenzhen Index.

Sementara di sisi lain beberapa bursa yang menguat adalah bursa Australia (All Ordinaries dan S&P/ASX 200), Kospi dan IHSG. Hari ini Indonesia akan mengumumkan pertumbuhan ekonomi untuk 4Q22.

Dari Amerika Serikat (AS), pada Jumat lalu indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah sebesar 0,38%, begitu juga dengan S&P 500 terkoreksi cukup signifikan sebesar 1,04%, bahkan indeks Nasdaq turun lebih dalam sebesar 1,59%.

Non-farm payroll AS meningkat 517 ribu pada Januari 2023, di atas perkiraan sementara tingkat pengangguran menyentuh level terendah sejak Mei 1969 ke level 3,4%, di bawah ekspektasi. Bursa Eropa bergerak variatif, di mana DAX Performance Index melemah 0,21% sementara CAC 40 menguat cukup signifikan sebesar 0,94%. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

8 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

9 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

12 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

12 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

13 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

15 hours ago