Market Update

IHSG Kembali Dibuka Menguat 0,17% ke Level 6.708

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini (4/7) pukul 9.00 WIB indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali dibuka menguat ke level 6708,29 atau menguat 0,17% dari dibuka pada level 6696,85 pada perdagangan hari ini.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 245 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 17 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp219 miliar.

Kemudian, tercatat terdapat 89 saham terkoreksi, sebanyak 185 saham menguat dan sebanyak 240 saham tetap tidak berubah.

Sebelumnya, BNI Sekuritas melihat IHSG secara teknikal closing di level 6.696, di atas 5 day Moving Average (6.663). Trend bearish, indikator MACD bearish, Stochastic netral, candle bullish one white soldier.

Kemudian, investor asing telah mencatatkan Net Foreign Buy sebesar Rp253,09 miliar. Sehingga, dalam sepekan, tercatat Net Foreign Sell sebesar Rp665,30 miliar dan Net Foreign Buy Rp16,23 triliun secara ytd.

“Level resistance berada 6.705/6.722 dengan support 6.624/6.597,” ujar Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Maxi Liesyaputra, dalam risetnya di Jakarta, 4 Juli 2023.

Baca juga: Harga Emas Antam Masih Stagnan di Level Rp1.054.000 per Gram

Pada perdagangan kemarin (3/7) seluruh bursa di kawasan regional Asia Pasifik mengalami penguatan mengikuti kenaikan signifikan bursa AS pada Jumat minggu sebelumnya. Di antara yang mencatat kenaikan signifikan adalah Hang Seng, Nikkei dan Kospi Composite Index.

Kemudian, pada Caixin Manufacturing PMI Purchasing Managers’ Index China untuk Juni 2023 sebesar 50,5 sedikit di atas perkiraan. Hari ini RBA (Reserve Bank of Australia) akan memutuskan suku bunga yang diperkirakan naik 25 bps menjadi 4,35% dan Indonesia telah melaporkan inflasi Juni 2023 sebesar 3,52% yoy, di bawah perkiraan.

Sedangkan, pada perdagangan kemarin indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat tipis sebesar 0,03%, begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 0,12%, sementara indeks Nasdaq turut menguat sebesar 0,21%.

Adapun, saham Tesla menguat 6,9% didorong oleh angka produksi dan pengiriman yang lebih baik dari perkiraan pada 2Q23. Di sisi lain bursa Eropa mengalami pelemahan seperti DAX Performance Index dan CAC 40 yang masing-masing terkoreksi 0,41% dan 0,18%. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

41 mins ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

1 hour ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

3 hours ago

Strategi Asuransi Tri Prakarta Perkuat Layanan bagi Nasabah

Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More

3 hours ago

Livin’ Fest 2025 Siap Digelar di Grand City Convex Surabaya, Catat Tanggalnya!

Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More

5 hours ago

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

19 hours ago