Market Update

IHSG Hari Ini Diprediksi Lanjutkan Pelemahan, Simak Rekomendasi Sahamnya

Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (5/10) masih akan berpeluang melanjutkan pelemahan dalam rentang area 6.747 hingga 6.820.

“Dengan tertembusnya support di 6.900, maka posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada di bagian dari wave c dari wave (ii) sehingga IHSG masih rawan untuk melanjutkan koreksinya ke rentang 6.747-6.820 sekaligus menguji MA200,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 5 Oktober 2023.

Meski begitu, MNC Sekuritas menjelaskan bahwa, jika IHSG mengalami penguatan pada hari ini, penguatan tersebut masih akan terbatas pada rentang 6.875 hingga 6.898.

Baca juga: IHSG di Oktober Cenderung Menguat, Bank KBMI 4 jadi Penopang?

Adapun, MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah MARK, MEDC, PGAS, dan UNTR.

MARK – Buy on Weakness

MARK terkoreksi 3,9 persen ke 610 disertai dengan munculnya volume penjualan. Saat ini diperkirakan posisi MARK sedang berada pada bagian dari wave [e] dari wave B pada pola triangle-nya, sehingga MARK masih rawan melanjutkan koreksinya dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 575-600
Target Price: 625, 680
Stoploss: below 560

MEDC – Buy on Weakness

MEDC terkoreksi 6,6 persen ke 1,410 disertai dengan adanya peningkatan volume penjualan. Saat ini, posisi MEDC diperkirakan sedang berada di akhir wave [iv] dari wave C, sehingga koreksi MEDC akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 1.355-1.390
Target Price: 1.550, 1.765
Stoploss: below 1.300

PGAS – Spec Buy

PGAS ditutup flat ke 1.360 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Kami perkirakan, posisi PGAS saat ini sudah berada di akhir wave (ii) dari wave [c] pada label hitam, sehingga koreksi PGAS sudah cenderung terbatas dan berpeluang untuk menguat.
Spec Buy: 1.345-1.360
Target Price: 1.390, 1.435
Stoploss: below 1.335

Baca juga: Industri Farmasi Terus Tumbuh, Ini Saham Rekomendasi Analis

UNTR – Buy on Weakness

UNTR terkoreksi 1,6 persen ke 26.575 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Kami perkirakan, saat ini posisi UNTR sedang berada pada bagian dari wave (B), sehingga UNTR masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 24.700-26.275
Target Price: 27.225, 29.875
Stoploss: below 24.475. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

33 mins ago

Kemenkraf Proyeksi Tiga Tren Ekonomi Kreatif 2025, Apa Saja?

Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More

44 mins ago

Netflix, Pulsa hingga Tiket Pesawat Bakal Kena PPN 12 Persen, Kecuali Tiket Konser

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More

2 hours ago

Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Jakarta -  Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More

2 hours ago

IHSG Dibuka Menguat Hampir 1 Persen, Balik Lagi ke Level 7.000

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More

3 hours ago

Memasuki Pekan Natal, Rupiah Berpotensi Menguat Meski Tertekan Kebijakan Kenaikan PPN

Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

3 hours ago