Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun 8,85 poin atau 0,16 persen ke level 5.393,76 pada perdagangan Selasa, 8 Maret 2017. Sementara Indeks LQ45 ditutup turun 2,65 poin atau 0,30 persen ke level 893,65.
Aksi jual saham yang dilakukan investor domestik kembali mewarnai laju indeks hari ini. Kondisi tersebut mendorong Indeks fluktuatif dan membuat lima sektor saham menguat, sementara lima sektor lainnya melemah.
Investor sendiri masih menanti The Federal Reserve (The Fed) menaikkan suku bunga yang kabarnya akan dilakukan bulan ini.
Transaksi investor asing hingga sore hari ini tercatat melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp253,467 miliar di seluruh pasar.
Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi sebanyak 312.881 kali transaksi dengan volume 11,164 miliar lembar saham senilai Rp5,94 triliun. Sebanyak 138 saham naik, 163 turun, dan 121 saham stagnan.
Bursa Asia sore hari ini bergerak mixed, di mana Indeks Nikkei 225 melemah 90,12 poin (0,47%) ke level 19.254,03. Indeks Hang Seng naik 101,20 poin (0,43%) ke level 23.782,27. Indeks Komposit Shanghai menipis 1,74 poin (0,05%) ke level 3.240,66. Dan Indeks Straits Times bertambah 14,01 poin (0,45%) ke level 3.144,45.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Graha Layar (BLTZ) naik Rp850 ke Rp9.550, Multi Bintang (MBLI) naik Rp250 ke Rp11.850, Supreme Cable (SCC) naik Rp250 ke Rp7.700, dan Fajar Surya (FASW) naik Rp190 ke Rp4.590.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Roda Vivatex (RDTX) turun Rp1.700 ke Rp7.350, Plaza Indonesia (PLIN) turun Rp880 ke Rp3.990, Goodyear (GDYR) turun Rp550 ke Rp1.650, dan United Tractor (UNTR) turun Rp400 ke Rp25.600. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan akan mengambil langkah tegas terhadap enam perusahaan asuransi… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas PASTI)… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan ada 21 perusahaan atau emiten tercatat berencana untuk… Read More
Jakarta - Industri asuransi di Tanah Air mencatatkan penurunan pendapatan premi pada awal 2025. Per… Read More
Jakarta - Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mirza Adityaswara, menyampaikan sejumlah poin… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau buy now pay later (BNPL) di perbankan per… Read More