Papan layar pergerakan pasar saham IHSG. (Foto: Istimewa)
Poin penting
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, 27 November 2025 ditutup dengan melanjutkan pelemahannya ke level 8.545,86 atau turun 0,65 persen dari level 8.602,13.
Berdasarkan statistik RTI Business, tercatat sebanyak 382 saham terkoreksi, 283 saham menguat, dan 144 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 51,91 miliar saham diperdagangkan dengan 2,96 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi Rp27,69 triliun.
Lebih lanjut, seluruh indeks dalam negeri juga bergerak melemah. Ini terlihat dari IDX30 yang turun 1,33 persen menjadi 439,74, LQ45 merosot 1,47 persen ke 864,77, JII melemah 0,44 persen menjadi 852,03, dan Sri-Kehati turun 1,16 persen menjadi 383,36.
Baca juga: Gozco Capital Tambah Kepemilikan Saham di Bank Neo Commerce Jadi 7,76 Persen
Lalu, mayoritas sektor juga ditutup merah, dengan sektor non-siklikal turun 0,74 persen, sektor kesehatan (-0,52 persen), sektor teknologi (-0,27 persen), sektor energi (-0,25 persen), sektor keuangan (-0,15 persen), dan sektor siklikal (-0,12 persen).
Sedangkan, sektor lainnya menguat. Ini tercermin dari sektor properti naik 1,88 persen, sektor industrial meningkat 0,54 persen, sektor bahan baku menguat 0,18 persen, sektor transportasi naik 0,11 persen, dan sektor infrastruktur meningkat 0,06 persen.
Baca juga: BCA Siap Bagikan Dividen Interim Rp55 per Saham, Catat Jadwalnya!
Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), PT Citra Tubindo Tbk (CTBN), dan PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN).
Sedangkan saham top losers adalah PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT RMK Energy Tbk (RMKE), dan PT Bukaka Teknik Utama Tbk (BUKK).
Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Sentul City Tbk (BKSL), dan PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB). (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menekankan kolaborasi lintas sektor (pemerintah, dunia usaha, investor,… Read More
Poin Penting PT Phapros Tbk (PEHA) mencetak laba bersih Rp7,7 miliar per September 2025, berbalik… Read More
Poin Penting Unilever Indonesia membagikan dividen interim 2025 sebesar Rp3,30 triliun atau Rp87 per saham,… Read More
Poin Penting IFAC menekankan pentingnya kolaborasi regional untuk memperkuat profesi akuntansi di Asia Pasifik, termasuk… Read More
Poin Penting BAKN DPR RI mendorong peninjauan ulang aturan KUR, khususnya agar ASN golongan rendah… Read More
Poin Penting IHSG menguat ke 8.655,97 dan sempat mencetak ATH baru di level 8.689, didorong… Read More