Ilustrasi: Pergerakan harga saham. (Foto: Istimewa)
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, 23 Juli 2025 ditutup meningkat ke posisi 7.469,23 dari dibuka pada level 7.344,73 atau menguat hingga 1,70 persen.
Berdasarkan statistik RTI Business, tercatat sebanyak 228 saham terkoreksi, 366 saham menguat, dan 203 tetap tidak berubah.
Sebanyak 29,70 miliar saham diperdagangkan dengan 1,63 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi tembus Rp15,89 triliun.
Kemudian, seluruh indeks dalam negeri juga kompak mengalami penguatan. Rinciannya, indeks IDX30 naik 1,08 persen menjadi 409,46, LQ45 meningkat 1,06 persen menjadi 790,44, JII menguat 2,11 persen menjadi 522,36, dan Sri-Kehati naik 1,45 persen menjadi 358,35.
Baca juga: Dana Asing Masuk Rp546 M, Ini 5 Saham yang Paling Diborong Investor
Selanjutnya, seluruh sektor ikut menghijau. Ini terlihat dari sektor teknologi naik hingga 7,93 persen, sektor industrial meningkat 2,91 persen, sektor properti menguat 2,39 persen, sektor bahan baku naik 2,05 persen, sektor siklikal meningkat 1,09 persen, dan sektor energi menguat 0,81 persen.
Lalu, sektor transportasi naik 0,79 persen, sektor non-siklikal meningkat 0,72 persen, sektor keuangan menguat 0,53 persen, sektor kesehatan naik 0,08 persen, dan sektor infrastruktur meningkat 0,07 persen.
Baca juga: Simak Prospek Saham Bank hingga Pertambangan yang Tersengat Tarif Trump dan BI Rate
Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS), PT Bank Artha Graha Internasional Tbk (INPC), dan PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk (ADMR).
Sedangkan saham top losers adalah PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR), PT Trimitra Trans Perdana Tbk (BLOG), dan PT Indosat Tbk (ISAT).
Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Darma Henwa Tbk (DEWA), dan PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS). (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More