Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (24/9) ditutup di zona hijau pada level 7.778,49 atau meningkat 0,04 persen dari level 7.775,86 pada pembukaan perdagangan tadi pagi.
Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 332 saham terkoreksi, 249 saham menguat, dan 215 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 22,00 miliar saham diperdagangkan dengan 1,40 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi tembus Rp16,58 triliun.
Kemudian, beberapa indeks turut mengalami pergerakan yang menguat, dengan IDX30 naik 0,15 persen menjadi 504,75, LQ45 menguat 0,02 persen menjadi 985,41, dan JII naik 0,23 persen menjadi 534,29. Sedangkan, Sri-Kehati turun 0,05 persen menjadi 442,30.
Baca juga:Cek Sektor Saham Potensial Cuan Usai BI dan The Fed Pangkas Suku Bunga
Lalu, mayoritas sektor juga mengalami tren penguatan, di antaranya adalah sektor non-siklikal menguat 0,99 persen, sektor infrastruktur naik 0,54 persen, sektor bahan baku meningkat 0,52 persen, dan sektor energi menguat 0,43 persen.
Selanjutnya, sektor transportasi naik 0,42 persen, sektor keuangan menguat 0,15 persen, dan sektor properti meningkat 0,04 persen.
Sementara sektor sisanya melemah, dengan sektor teknologi turun 1,14 persen, sektor siklikal melemah 0,95 persen, sektor kesehatan turun 0,23 persen, dan sektor industrial merosot 0,13 persen.
Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Cipta Perdana Lancar Tbk (PART), PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL), dan PT Sumber Sinergi Makmur Tbk (IOTF).
Baca juga: Saham GOTO Sentuh Level Tertinggi, Analis Beberkan Pendongkraknya
Sedangkan saham top losers adalah PT Green Power Group Tbk (LABA), PT Megapolitan Developments Tbk (EMDE), dan PT Wahana Inti Makmur Tbk (NASI).
Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Bumi Resources Tbk (BUMI), dan PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK). (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More