Pekerja melintas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Foto: Erman Subekti)
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin, 8 September 2025, ditutup merosot ke level 7.766,84 atau turun 1,28 persen dari posisi sebelumnya di 7.867,34. Padahal, pergerakan IHSG sempat didominasi penguatan pada sesi awal.
Pelemahan IHSG sejalan dengan adanya reshuffle sejumlah menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih periode 2024-2029. Salah satunya adalah penunjukan Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani Indrawati.
Berdasarkan statistik RTI Business, tercatat sebanyak 451 saham terkoreksi, 232 saham menguat, dan 121 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 36,68 miliar saham diperdagangkan dengan 2,23 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi tembus Rp20,20 triliun.
Baca juga: 367 Saham Hijau, IHSG Sesi I Ditutup Menguat ke Level 7.912
Baca juga: Purbaya Dilantik Jadi Menteri Keuangan Gantikan Sri Mulyani, Ini Profil Lengkapnya
Lalu, seluruh indeks utama dalam negeri juga turut melemah. IDX30 turun 2,01 persen ke 406,40, LQ45 merosot 2,03 persen ke 783,59, Sri-Kehati melemah 2,00 persen ke 363,83, dan JII turun 0,81 persen ke 521,76.
Kemudian, mayoritas sektor turut terkoreksi, dipimpin sektor siklikal yang melemah 2,48 persen, sektor keuangan turun 2,29 persen, sektor infrastruktur terkoreksi 2,07 persen, dan sektor teknologi melemah 1,98 persen.
Sektor lain yang tertekan yaitu properti (-1,49 persen), energi (-0,96 persen), transportasi (-0,75 persen), dan kesehatan (-0,40 persen).
Hanya tiga sektor yang mampu menguat, yaitu bahan baku (+0,77 persen), industrial (+0,15 persen), dan non-siklikal (+0,07 persen).
Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT H.M. Sampoerna Tbk (HMSP), PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM), dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM).
Sedangkan saham top losers adalah PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN), dan PT Bank Jago Tbk (ARTO).
Baca juga: IHSG Ditutup Merah ke 7.503, Saham Ini Masuk Daftar Top Gainers dan Losers
Baca juga: Reshuffle Kabinet, Ini Daftar Menteri yang Dilantik Presiden Prabowo
Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI). (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More
Poin Penting Bank Mandiri raih 5 penghargaan BI 2025 atas kontribusi di makroprudensial, kebijakan moneter,… Read More
Poin Penting Menhut Raja Juli Antoni dikritik keras terkait banjir dan longsor di Sumatra, hingga… Read More