Market Update

IHSG Ditutup Menguat 0,64 Persen, Ini Dia Sederet Saham Top Gainers

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini (3/8) berakhir ditutup rebound ke zona hijau pada level 6.898 atau menguat 0,64% dari dibuka pada level 6.854 pada pembukaan perdagangan hari ini. 

Pilarmas Investindo Sekuritas menyatakan bahwa, pergerakan indeks IHSG hari ini yang menguat tersebut dipengaruhi oleh solidnya kinerja emiten yang masih menjadi katalis positif.

“Dimana pasar menilai membaiknya kinerja keuangan emiten tidak terlepas solidnya dan sinerginya pemerintah dan bank sentral serta otoritas lainnnya dalam memulihkan ekonomi dalam negeri,” tulis manajemen dalam closing review di Jakarta, 3 Agustus 2023.

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 214 saham terkoreksi, 291 saham menguat, dan 237 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 18,43 miliar saham diperdagangkan dengan 1,07 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp9,35 triliun. 

Kemudian, seluruh indeks juga mengalami penguatan, seperti IDX30 menguat 0,7% menjadi 502,71, LQ45 menguat 0,72 persen menjadi 967,03, SRI-KEHATI menguat 0,92% menjadi 447,65, dan JII menguat 0,87% menjadi 553,80.

Meski begitu, hanya dua sektor yang mengalami pelemahan, diantaranya adalah sektor infrastruktur melemah 0,08% dan sektor transportasi melemah 0,05%.

Baca juga: Tahun Politik Beri Sentimen Positif Bagi IHSG, Ada Faktor yang Mempengaruhi

Sedangkan sektor yang lainnya menunjukan penguatan, diantaranya adalah sektor bahan baku menguat 1,60%, sektor teknologi menguat 1,03%, sektor keuangan menguat 0,97%, sektor kesehatan menguat 0,91%, sektor properti menguat 0,84%, sektor non-siklikal menguat 0,81%, sektor energi menguat 0,64 persen, sektor siklikal menguat 0,16%, dan sektor industrial menguat 0,09%.

Sederet saham top gainers diantaranya adalah PT Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP), PT Galva Technologies Tbk (GLVA), dan PT Yanaprima Hastapersada Tbk (YPAS). Sedangkan saham top losers adalah PT Himalaya Energi Perkasa Tbk (HADE), PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk (JATI), dan  PT Kusuma Kemindo Sentosa Tbk (KKES).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA), dan PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA). (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

57 mins ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

58 mins ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

4 hours ago

Dukung Pemulihan, BTN Salurkan Bantuan Rp13,17 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More

6 hours ago

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

20 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

1 day ago