Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melonjak 97,438 poin atau 1,96% ke level 5.069,019 pada perdagangan Senin, 11 Juli 2016. Sementara indeks LQ45 ditutup melonjak hingga 21,734 poin atau 2,56% ke level 872,254.
Aksi beli saham kembali warnai indeks hari ini. Kondisi tersebut mendorong mayoritas sektoral saham di lantai bursa kompak menguat, dan hanya dua sektor yang berakhir di zona merah.
Sektor industri dasar mencatatkan kenaikan tertinggi sebesar 2,82% disusul sektor keuangan sebesar 2,77%. Sedangkan sektor aneka industri mencatatkan pelemahan tertinggi sebesar 1,64%.
Perdagangan hari ini sendiri berjalan sangat ramai dengan frekuensi saham sebanyak 368.396 kali transaksi dan volume perdagangan mencapai 6,106 miliar saham senilai Rp9,6 triliun. Sebanyak 211 saham tercatat naik, 90 saham turun, dan 85 saham stagnan.
Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaranya GGRM naik Rp3.750 (5,49%) ke Rp72.000, TBMS naik Rp2.000 (20,00%) ke Rp12.000, UNVR naik Rp1.200 (2,74%) ke Rp45.000, dan LPPF naik Rp1.000 (5,06%) ke Rp20.750.
Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya DSSA turun Rp900 (9,00%) ke Rp9.100, MREI turun Rp500 (9,62%) ke Rp4.700, LPGI turun Rp440 (9,38%) ke Rp4.250, dan AALI turun Rp350 (2,42%) ke Rp14.100. (*) Dwitya Putra
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More