Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 29,056 poin atau 0,59% ke level 4.856,10 pada perdagangan Selasa, 22 Maret 2016. Sementara indeks LQ45 ditutup melemah 6,96 poin atau 0,82% ke level 845,62.
Aksi jual saham kembali jadi pemicu pelemahan indeks. Kondisi tersebut mendorong lima sektoral saham di lantai bursa tercatat melemah.
Pelemahan tertinggi sendiri terjadi di sektor consumer goods sebesar 2,24%, disusul sektor manufaktur sebesar 1,43%. Sedangkan penguatan tertinggi terjadi di sektor agrikultur sebesar 2,29%.
Perdagangan hari ini sendiri berlangsung cukup ramai dengan frekuensi saham sebanyak 262.306 kali transaksi, dan volume sebanyak 6,666 miliar saham senilai Rp5,69 triliun. Sebanyak 163 saham naik, 147 saham turun, dan sisanya 89 saham stagnan.
Saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya HMSP turun Rp4.250 ke Rp97.500, GGRM turun Rp1.500 ke Rp59.300, TCID turun Rp1.200 ke Rp16.050, dan EMTK turun Rp550 ke Rp9.350. (*) Dwitya Putra
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More