Market Update

IHSG Ditutup Anjlok 2,14 Persen, Tinggalkan Level 7.000

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini (5/6) kembali ditutup anjlok ke level 6.947,67 atau merosot 2,14 persen dari pembukaan perdagangan tadi pagi yang berada di level 7.099,44.

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 421 saham terkoreksi, 172 saham menguat, dan 192 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 18,93 miliar saham diperdagangkan dengan 1,02 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp12,00 triliun. 

Kemudian, seluruh indeks pun mengalami pelemahan, dengan IDX30 melemah 1,01 persen menjadi 438,65, LQ45 melemah 1,57 persen menjadi 881,70, Sri-Kehati melemah 0,47 persen menjadi 386,05, dan JII melemah 2,33 persen menjadi 513,39.

Baca juga: BEI Lakukan Penyesuaian Aturan Delisting dan Relisting, Ini 6 Poin Pentingnya

Lalu, hanya satu sektor yang mengalami penguatan, yaitu sektor kesehatan menguat 0,79 persen, didukung oleh saham KLBF yang naik 0,65 persen dan saham SIDO yang menguat 0,69 persen.

Sementara, sektor lainnya mengalami pelemahan yang terlihat dari sektor bahan baku melemah paling dalam 6,29 persen, sektor infrastruktur melemah 2,02 persen, sektor teknologi melemah 1,83 persen, sektor energi melemah 1,71 persen, sektor industrial melemah 1,33 persen.

Serta, sektor transportasi melemah 1,03 persen, sektor non-siklikal melemah 0,81 persen, sektor properti melemah 0,74 persen, sektor siklikal melemah 0,43 persen, dan sektor keuangan melemah 0,37 persen.

Baca juga: Direksi Tugu Insurance Beli Saham TUGU, Segini Nilai Transaksinya

Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI), PT Soho Global Health (SOHO), dan PT Andira Agro Tbk (ANDI).

Sedangkan saham top losers adalah PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK), PT Sejahtera Bintang Abadi Textile (SBAT), dan PT Totalindo Eka Persada Tbk (TOPS).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM). (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

5 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

5 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

7 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

7 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

9 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

9 hours ago