Market Update

IHSG Diproyeksi Kembali Menguat, Cek 4 Rekomendasi Saham Berikut

Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (8/3) masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya dan diperkirakan akan menguji level 7.420 hingga 7.500, jika mampu menembus level 7.403.

“Apabila IHSG masih mampu bergerak di atas 7.238 sebagai support terdekatnya, maka IHSG berpeluang untuk menguji resistance berikutnya di 7.403 dan apabila tertembus maka IHSG akan menguji 7.420 hingga 7.500 pada label merah,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 8 Maret 2024.

Hal tersebut dipicu oleh IHSG yang ditutup menguat 0,60 persen ke level 7.373 pada perdagangan kemarin (7/3), yang disertai dengan peningkatan volume pembelian.

Baca juga: Kinerja Moncer, Harga Saham Astra International Tembus ke Level Rp5.375

Adapun, MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Blue Bird Tbk (BIRD), PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).

AKRA – Spec Buy 

AKRA terkoreksi 0,28 persen ke 1.785 dan disertai oleh munculnya volume penjualan. Saat ini, posisi AKRA diperkirakan sedang berada di wave (iv) dari wave [v], sehingga koreksi AKRA akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali membentuk wave (v).
Spec Buy: 1.730-1.760
Target Price: 1.825, 1.860
Stoploss: below 1.720

BIRD – Buy on Weakness 

BIRD menguat 0,57 persen ke 1.760 dan masih didominasi oleh munculnya volume pembelian, namun penguatannya masih tertahan MA60. Selama masih mampu berada di atas 1.695 sebagai stoplossnya, maka posisi BIRD saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (c) dari wave [a], sehingga BIRD berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 1.725-1.755
Target Price: 1.825, 1.940
Stoploss: below 1.695

MBMA – Buy on Weakness 

MBMA menguat 3,67 persen ke 565 dan disertai oleh peningkatan volume pembelian. Kami memperkirakan, posisi MBMA sudah berada di akhir wave C dari wave (B), sehingga koreksi MBMA cenderung terbatas dan berpeluan menguat kembali.
Buy on Weakness: 520-560
Target Price: 605, 660
Stoploss: below 496

Baca juga: Harga Saham Emiten Afiliasi Kaesang Pangarep PMMP Naik Usai Umumkan Private Placement

TLKM – Buy on Weakness 

TLKM bergerak flat ke 3.900 disertai oleh peningkatan volume pembelian. Selama TLKM masih mampu bergerak di atas 3.860 sebagai stoplossnya, maka posisi TLKM saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave [b] dari wave B, sehingga TLKM masih berpeluang menguat.
Buy on Weakness: 3.870-3.900
Target Price: 3.950, 4.050
Stoploss: below 3.860. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

13 mins ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

54 mins ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

1 hour ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

4 hours ago

Strategi Asuransi Tri Prakarta Perkuat Layanan bagi Nasabah

Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More

4 hours ago

Livin’ Fest 2025 Siap Digelar di Grand City Convex Surabaya, Catat Tanggalnya!

Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More

5 hours ago