Jakarta – Ajaib Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) akan bergerak mixed dalam rentang 6.610 hingga 6.740 pada hari ini (31/5).
“Pada perdagangan kemarin (30/5) IHSG ditutup melemah sebesar 0,67% atau menurun 44,67 poin di level 6.636. IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range 6.610–6.740,” ucap Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani, dalam IHSG Daily Analysis di Jakarta, 31 Mei 2023.
Chisty menambahkan, dari sisi domestik, Bank Indonesia (BI) melaporkan likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) pada April 2023 tumbuh positif 5,5% yoy sebesar Rp8.350,4 triliun.
“Hal tersebut dipicu oleh pertumbuhan uang beredar dalam arti sempit (M1) yakni sebesar 3,4% yoy. Penyaluran kredit pada April 2023 tumbuh 8% yoy. Aktiva luar negeri bersih tumbuh sebesar 11% yoy dan tagihan bersih kepada Pemerintah Pusat terkontraksi sebesar 25,3% yoy,” imbuhnya.
Sedangkan dari mancanegara, sebanyak 60% pelaku pasar menilai bahwa terdapat peluang The Fed menaikan suku bunga acuan kembali pada Juni 2023 setelah data PCE Price Index periode April 2024 yang tercatat tumbuh 4,4% yoy pada April 2023.
Sementara itu, Korea Selatan mencatat industrial production terkontraksi 8,9% yoy pada periode April 2023, lebih dalam dibanding periode sebelumnya yang tercatat di level minus 7,6% yoy, dimana retail sales Korea Selatan pada April 2023 juga tercatat kontraksi 2,3% mom, lebih rendah dibanding periode sebelumnya yang tercatat 5,3% mom.
Adapun, Ajaib Sekuritas merekomendasikan beberapa saham untuk perdagangan hari ini, diantaranya EXCL, ANTM, dan WIFI.
EXCL
Buy: 1.970
TP : 2.030
Stop loss: <1.930
EXCL bullish di atas MA-5 dan MA-20. Volume menguat berpotensi melanjutkan penguatan. Stochastic oscillator goldencross di area oversold.
EXCL per maret 2023 mencatat kenaikan net revenue sebesar 12% yoy menjadi Rp7,54 triliun. EBITDA naik 13% yoy menjadi Rp3,58 triliun. Laba bersih juga terakselerasi 44% yoy menjadi Rp200,89 miliar. ARPU tercatat Rp40 ribu lebih tinggi dari periode yang sama tahun 2022 sebesar Rp36 ribu dengan total pengguna sebesar 57,9 juta pelanggan.
ANTM
Buy: 1.940
TP: 2.000
Stop loss: <1.900
ANTM sideways dalam jangka pendek berpeluang rebound didukung oleh stochastic golden cross di area netral. Adapun MACD bar histogram telah melemah terbatas.
Harga komoditas emas cenderung stabil di area USD1950 troy ons. Adapun sebesar 60% total pendapatan ANTM masih didominasi oleh segmen emas. Per Maret 2023 volume penjualan emas ANTM sebesar 7.223 kg (232.225 troy oz) dengan tingkat produksi emas mencapai 304 kg (9.774 troy oz). Saat ini ANTM fokus untuk pasar domestik di tengah potensi lemahnya ekonomi global.
WIFI
Buy: 230
TP: 238
Stop loss: <224
Speculative buy WIFI bullish di atas MA-5 dan MA-20. Volume menguat dan MACD bar histogram melemah terbatas.
WIFI per Maret 2023 berhasil meraih laba bersih yang meningkat 571% yoy menjadi Rp20,4 miliar. Dari sisi top line pendapatan WIFI tumbuh 70% yoy menjadi sebesar Rp121,9 miliar. Jaringan serat optik Java Backbone yang telah beroperasi secara penuh menopang kinerja WIFI pada periode tersebut maupun kedepan. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More